Rabu, 30/10/2024 - 12:15 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

Dikenal Tak Neko-neko, Anies Kaget Tom Lembong Tersangka Korupsi New

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Mantan Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan akhirnya memberikan tanggapannya atas penetapan sahabatnya, Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi oleh Kejaksaan Agung. 

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Tom yang merupakan mantan Menteri Perdagangan Tahun 2015-2016 ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi impor gula oleh Kejagung pada Selasa, 29 Oktober 2024. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Dalam pernyataannya, Anies mengaku terkejut atas kabar tersebut. Ia memastikan akan memberikan dukungannya kepada Tom yang telah dikenalnya selama hampir 20 tahun.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Tom selalu prioritaskan kepentingan publik dan ia juga fokus memperjuangkan kelas menengah Indonesia yang terhimpit,” kata Anies seperti dikutip redaksi melalui akun X resminya, Rabu 30 Oktober 2024.

Berita Lainnya:
Bahlil Lahadalia Bawa Golkar ke Zaman Kekelaman
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Anies mengaku mengenal Tom sebagai sosok yang jujur dan tidak memiliki sikap yang neko-neko selama berkarier di sektor usaha maupun pemerintahan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

Tom, menurut Anies, disegani baik di lingkup nasional maupun internasional karena dedikasinya terhadap kesejahteraan masyarakat kelas menengah Indonesia.

Meski begitu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyatakan bahwa proses hukum tetap harus berjalan dan menghormati keputusan yang ada. 

“Kami percaya aparat penegak hukum dan peradilan akan menjalankan proses secara transparan dan adil. Kami juga tetap akan memberikan dukungan moral dan dukungan lain yang dimungkinkan untuk Tom,” jelasnya.

Berita Lainnya:
Gibran Waswas, Berpotensi Batal Dilantik, Putusan PTUN 10 Oktober, Ini Penjelasan Gayus dan Pakar

Di akhir pernyataannya, Anies menyebutkan harapannya agar proses ini dapat membuktikan bahwa Indonesia adalah negara yang menjunjung tinggi supremasi hukum, bukan sekadar kekuasaan.

Ia mengutip Penjelasan UUD 1945 yang menyebut bahwa “Negara Indonesia adalah negara berdasarkan hukum (Rechtsstaat), bukan negara berdasarkan kekuasaan belaka (Machtstaat).”

Gubernur Jakarta periode 2017-2022 itu berharap Tom untuk tetap mencintai Indonesia dan rakyatnya, seperti yang selalu ditunjukkan sepanjang hidupnya. 

“I still have my trust in Tom, dan doa serta dukungan kami tidak akan putus,” pungkasnya.


Reaksi & Komentar

يَكَادُ الْبَرْقُ يَخْطَفُ أَبْصَارَهُمْ ۖ كُلَّمَا أَضَاءَ لَهُم مَّشَوْا فِيهِ وَإِذَا أَظْلَمَ عَلَيْهِمْ قَامُوا ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَذَهَبَ بِسَمْعِهِمْ وَأَبْصَارِهِمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ البقرة [20] Listen
The lightning almost snatches away their sight. Every time it lights [the way] for them, they walk therein; but when darkness comes over them, they stand [still]. And if Allah had willed, He could have taken away their hearing and their sight. Indeed, Allah is over all things competent. Al-Baqarah ( The Cow ) [20] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi