BANDA ACEH -Kebijakan penghapusan utang UMKM menjadi bukti pemerintahan Prabowo Subianto memiliki keberpihakan nyata terhadap nasib rakyat.
“Rakyat baru saja bangkit setelah pandemi Covid-19 dan sedang dihantui krisis pangan global akibat konflik geopolitik. Maka, menghapus utang UMKM ini adalah bukti keberpihakan Prabowo kepada rakyat,” kata Ketua Dewan Pembina Relawan Muda Prabowo-Gibran (RMPG), Khalid Zabidi, Jumat, 8 November 2024.
Kebijakan yang dituangkan dalam Perpres 47/2024 ini diyakini akan meningkatkan kepercayaan rakyat, terutama pelaku usaha kecil yang berjumlah 66 juta dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 61 persen.
“Tentu kebijakan ini dapat meningkatkan kepercayaan pelaku usaha dan daya beli rakyat,” lanjutnya.
Selain itu, kebijakan tersebut juga bisa membantu mewujudkan target pertumbuhan ekonomi 8 persen Pemerintahan Prabowo yang rencananya ditopang kebijakan industrialisasi berupa penguatan kedaulatan pangan, hilirisasi energi dan mineral, serta ekonomi hijau.
“Kebijakan industrialisasi tersebut tentu memerlukan dukungan Politik dan mobilisasi sosial sangat besar dari rakyat, maka kebijakan hapus utang UMKM ini perlu didukung oleh seluruh rakyat,” tutup Khalid.