NASIONAL
NASIONAL

Halangi Penjarahan TBS Sawit, Security Kebun Tewas Dikeroyok di Labusel

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Aksi penjarahan tandan buah segar (TBS) sawit disertai pembunuhan terjadi di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Selasa 12 November 2024. Penjarahan dan pembunuhan itu dialami oleh perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Sumber Tani Agung.Seorang sekuriti perusahaan bernama Efendi Siregar meninggal dunia dianiaya oleh sekelompok yang yang dipergokinya sedang melakukan aksi penjarahan TBS. Saat ini jenazah korban dibawa ke RSUD Rantau Prapat.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Kuasa Hukum PT Sumber Tani Agung, Irwansyah Putra Nasution mengecam aksi penjarahan TBS milik perusahan dan meminta pelaku pembunuhan terhadap karyawan ditangkap.

Berita Lainnya:
Pengamat: Jangan Hanya Tom Lembong, Bongkar Korupsi Impor Beras Lainnya Termasuk Demurrage
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Kami minta pelaku dan otak pelaku segera ditangkap. Baik pelaku penjarahan maupun pembunuhan terhadap sekuriti yang berjaga,” katanya dalam keterangan tertulis sesaat lalu.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Ia menjelaskan, peristiwa ini berawal dari adanya sekelompok masyarakat mengatasnamakan Masyarakat Dusun Tanjung Marulak (dikenal dengan MDTM) yang mengaku sebagai pemilik lahan, namun saat dilakukan langkah-langkah mediasi, masyarakat tersebut tidak dapat memperlihatkan hak kepemilikan tanah tersebut, sedangkan perusahaan sudah memiliki ijin pengelolaan.

Berita Lainnya:
Cecar Jaksa Agung, Legislator Gerindra Cemas Pemerintahan Prabowo Tercoreng Kasus Tom Lembong
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Penjarahan oleh pelaku sudah dilakukan kurang lebih selama tiga bulanan.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Lahan tersebut sudah dibeli oleh perusahaan. Buktinya ada. Pembeliannya sah demi hukum,” tegas Ibey.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Untuk selanjutnya, kata Ibey, pihaknya meminta Reskrim Polres Labuhanbatu Selatan melakukan otopsi dan memproses para pelaku penjarahan dan pembunuhan. Untuk nama-nama terduga, sudah kita sampaikan ke polisi.

“Kami minta ini diproses segera, tangkap otak pelakunya,” pintanya.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya