Ivan Sugianto Ditantang Jhon LBF: Gak Ada Damai-damai, Emang Duit Lu Seberapa Banyak!

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Meskipun telah dikabarkan berdamai dengan keluarga yang dintimidasinya, Ivan Sugianto ditantang Jhon LBF setelah sebelumnya pengusaha Surabaya tersebut juga ditantang Lex Wu.Bahkan dengan tegas Jhon LBF dalam video yang dipublishnya di media sosial mengatakan tidak ada damai-damai atas perbuatan Ivan Sugianto.

ADVERTISEMENTS
ad39

Jhon terlihat sangat emosi melihat tingkah dari Ivan yang sangat arogan dengan menyuruh seorang siswa SMA untuk sujud dan menggonggong.

ADVERTISEMENTS

Menurut Jhon, saat ini dirinya tengah berkonsultasi dengan kuasa hukumnya untuk melayangkan laporan polisi atas Ivan akibat tindakan arogannya tersebut.

ADVERTISEMENTS

“Li siapa?, yang punya negara,” tegas Jhon.

ADVERTISEMENTS

“Yang punya negara ini aja gak searogan lu,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS

“Pemimpin negara tidak ada yang arogan kayak lu, ngerti gak lu”.

ADVERTISEMENTS

“Saya nonton video kamu, marah besar, saya konsultasi dengan tim kuasa untuk untk melayangkan LP,” paparnya.

“Saya denger-dengar sudah berakhir damai, gak ada damai-damai, gak ada”.

“Anak kecil Kamu intimidasi seperti itu karena dia takut sama Kamu, saya tidak takut, Jhon LBF tidak ada takutnya sama Kamu,” tegasnya.

Jhon dengan tegas mengatakan bahwa dirinya akan mengawal kasus ini hingga tuntas.

Menurutnya, tindakan Ivan merupakan sebuah preseden buruk pada semua masyarakat Indonesia.

Bahkan Jhon mengesakan bahwa Ivan yang merupakan pengusaha di Surabaya harus mendapatkan efek jera dan harus ditindak secara pidana.

“Kelakuan Lu biadap bangat, di atas langit masih ada langit bro, kelakuan Lu arogan banget,” tambahnya.

Adapun kasus ini berawal ET bergurau dengan menyebut lawan basketnya yakni anak Ivan Sugianto berinisial EX (15) memiliki rambut seperti poodle.

Beberapa hari kemudian, ET dan EX bertemu tanpa sengaja di Nextgen Surabaya, disana mereka pertama kali berkenalan dan sejak saat itu tak pernah ada lagi soal kalimat gurauan.

Namun pada tanggal 21 Oktober 2024, ET mendapat pesan ancaman dari EX untuk memintanya membuat pernyataan bermaterai.

Mengetahui hal ini, orangtua ET tidak memperbolehkan anakanya menuruti permintaan dari EX.

Masih di hari yang sama, EX kembali mengancam ET dengan mendatangi sekolah dan kediamannya, namun hal ini tidak direspon oleh korban. 

ET kemudian melaporkan ancaman tersebut kepada orang tuanya, mereka kemudian bergegas menjemput sang anak di sekolah.

Setelah tiba di sekolah SMA Gloria, ibu ET terkejut melihat EX dengan beberapa orang dewasa telah berkumpul di lapangan.

Ibu korban kemudian menghampiri EX untuk menyelesaikan permasalahan dengan cara baik-baik dan tidak perlu ada keributan di sekolah.

Namun pihak EX tidak terima, sehingga mereka menelpon Ivan Sugianto untuk datang ke sekolah SMA Gloria.

Sementara ibu korban juga menelpon suaminya untuk berbicara dengan Ivan untuk menyelesaikan masalah.

Akan tetapi Ivan Sugianto justru datang kesekolah dengan emosi dan teriak-teriak.

Saat itu, Ivan Sugianto marah-marah dan meminta siswa SMA Gloria sujud dan menggonggong seperti yang beredar di media sosial.

Exit mobile version