BANDA ACEH – Publik masih menyoroti Ivan Sugiamto, pria Surabaya yang menyuruh EN, siswa SMAK Gloria 2 Surabaya, meminta maaf dengan bersujud sambil menggonggong.Kali ini, publik membicarakan rumah Ivan yang menyebutkan berada di Jalan Kalijudan nomor 20b, Surabaya. Alamat tersebut didapat dari Laporan Polisi Nomor TBL/B/1103/XI/2024/SPKT/POLRESTABES SURABAYA/POLDA JAWA TIMUR.
kumparan mendatangi alamat tersebut. Saat di lokasi, rupanya rumah tersebut merupakan indekost putri.
Rumah kos lantai 2 itu berwarna krem dengan pagar berwarna hitam. Kos putri tersebut diapit oleh toko kelontong di sebelah kirinya dan di sebelah kanannya adalah sebuah kantor.
Salah satu warga sekitar mengaku tidak mengenal Ivan Sugiamto. Ia mengatakan bahwa pemilik dari rumah tersebut juga bukan bernama Ivan dan bukan orang Surabaya.
“Kos-kosan putri. Kalau depan ini (kos-kosan) yang punya bukan orang sini. (Orang) luar kota,” ucapnya saat ditemui di lokasi, Senin (18/11).
Warga lainnya yaitu penjaga toko kelontong sekaligus penjaga kos juga tidak mengetahui Ivan Sugiamto. Ia mengaku beberapa hari ini juga didatangi oleh sejumlah orang yang menanyakan alamat rumah Jalan Kalijudan nomor 20b, Surabaya.
“Enggak ada 20b, ini (sebelah kos-kosan putri) 20 aja. Dari kemarin banyak orang yang nanya 20b. Ini kos pemiliknya orang Madura, bukan Ivan,” ujarnya.
Lalu, pemilik dari kos putri tersebut juga mengatakan bahwa dirinya bukan keluarga dari Ivan. Ia menyampaikan bahwa tidak ada penghuni kos yang bernama Ivan.
“Bukan, anda salah orang,” ungkapnya.
Kata Polisi
Sementara itu, Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanty Dewi juga tidak mengetahui terkait alamat pasti rumah dari Ivan Sugiamto.
“Saya kurang paham,” kata Rina.
kumparan telah menghubungi kuasa hukum SMAK Gloria 2 Surabaya, Sudiman Sidabuke, untuk menanyakan alamat rumah Ivan Sugiamto, namun belum mendapatkan respons.
