.notice-error, div.error { display: none; }
Jumat, 22/11/2024 - 16:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Hebat, Pensiunan Letkol Sukses Besarkan 2 Anak Jadi Jenderal Pasukan Elit TNI New

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Letkol (Purn.) H. Sjamsoeddin Koernia berhasil membesarkan kedua anaknya menjadi perwira tinggi (Pati) Tentara Nasional Indonesia (TNI).Kedua anaknya sukses menjadi jenderal, yang pertama di TNI Angkatan Darat (AD), satu lagi di TNI Angkatan Udara (AU).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Bukan cuma menjadi pati TNI, kedua anak Letkol Sjamsoeddin Koernia merupakan didikan pasukan khusus. Satu didikan Komando Pasukan Khusus (Kopassus), satu lagi didikan Korps Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Kedua anak Letkol Sjamsoeddin Koernia itu adalah, Sjafrie Sjamsoeddin dan Ma’roef Sjamsoeddin.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Anak pertama Letkol Sjamsoeddin Koernia, Sjafrie Sjamsoeddin merupakan pensiunan TNI AD. Sjafri pensiun dengan pangkat terakhir Letnan Jenderal (Letjen) alias Jenderal Bintang 3.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Sjafrie yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) Kabinet Merah Putih merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1974. Sjafri merupakan teman satu angkatan Presiden Prabowo Subianto.

Berita Lainnya:
Viral Sisi Gelap Arab Saudi, Pernikahan Sesama Jenis hingga Menjamurnya Hiburan Malam
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Semenjak lulus dari Akmil, Sjafrie merintis kariernya di Kopassus. Seiring berjalannya waktu, sejumlah posisi strategis di Korps Baret Merah pernah diembannya, antara lain Komandan Peleton Grup 1 Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha), Komandan Nanggala X Timor-Timur, Komandan Nanggala XXI Aceh, Komandan Tim Maleo Irian Jaya danSatgas Kopassus Timor Timur.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Sjafrie kemudian ditarik ke Paspampres untuk memegang jabatan Komandan Grup A. Setelah itu dia dipromosikan menjadi Danrem-061/Surya Kencana. Selanjutnya menjadi Kasgartap-1 Ibu kota dan Kasdam Jaya.

Memasuki tahun 1997, Sjafri dipromosikan menjadi Pangdam Jaya, kemudian diangkat Aster Kasum TNI, Sahli Polhukam Panglima TNI dan Koorsahli Panglima TNI.

Dia kemudian dipercaya menjadi Kapuspen TNI pada 2002, kemudian ditugaskan sebagai Sekjen Dephan pada 2005. Lalu di 2010, era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Sjafri ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pertahan.

Berita Lainnya:
Adik Prabowo Sebut Kas Negara Bakal Dapat Setoran Rp 300 Triliun dalam Waktu Singkat

Sementara sang adik, Ma’roef Sjamsoeddin merupakan Pati TNI AU. Dia pensiun dengan pangkat jenderal bintang 2 TNI AU alias Marsekal Muda (Marsda).

Ma’roef Sjamsoeddin merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) 1980. Dia merupakan didikan pasukan elit TNI AU, Paskhas–kini Korps Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat).

Di Paskhas, Ma’roef Sjamsoeddin pernah menjabat sebagai Komandan Skadron 465 Paskhas. Ma’roef juga beberapa kali sempat ditugaskan ke luar negeri sebagai Asisten dan Atase Pertahanan yakni sebagai Asisten Atase Pertahanan RI untuk wilayah Amerika Selatan, yang berkedudukan di Brasil dan Atase Pertahanan di Brasil.

Usai tugas di luar negeri, Ma’roef ditarik ke Badan Intelijen Negara (BIN). Di lembaga telik sandi itu, Ma’roef pernah menjadi Direktur Kontra Separatisme Deputi III BIN. Setelah itu, dimutasi menjadi Sahli Bid Hankam BIN.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi