Peringati Hari Ibu, TP PKK Aceh Gelar Nonton Bareng Film “Ngeri-Ngeri Sedap”

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

image_print

BANDA ACEH – Dalam rangkaian Peringatan Hari Ibu ke-96 tahun 2024, Tim Penggerak PKK Aceh menggelar kegiatan nonton bareng (nobar) film Ngeri-Ngeri Sedap. Acara ini berlangsung di Mini Teater Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh pada Rabu, 11 Desember 2024, dan dihadiri oleh perempuan lintas organisasi seperti Bhayangkari, Persit, Adhyaksa, DWP Aceh, serta DWP DP3A dan DRKA.

ADVERTISEMENTS
ad46

Pj Ketua TP PKK Aceh, Safriati, menyampaikan bahwa kegiatan nobar ini merupakan salah satu cara mempererat kebersamaan sekaligus refleksi peran ibu dalam keluarga.

ADVERTISEMENTS

Advertisements

ADVERTISEMENTS

“Hari ini kita menyaksikan tontonan luar biasa yang sarat makna. Film ini mengingatkan kita akan pentingnya hubungan keluarga, terutama bagaimana seorang ibu menjadi pengikat dalam keluarga,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS

Film Ngeri-Ngeri Sedap, karya Bene Dion Rajagukguk, mengisahkan pasangan orang tua, Pak Domu dan Mak Domu, yang berpura-pura bertengkar agar anak-anaknya yang jarang pulang kembali ke kampung halaman. Film ini diperankan oleh aktor Batak ternama seperti Arswendy Beningswara Nasution, Tika Panggabean, dan Boris Bokir.

ADVERTISEMENTS

Advertisements

ADVERTISEMENTS

Selain nobar, Safriati mengatakan bahwa rangkaian kegiatan Hari Ibu melibatkan berbagai aksi sosial. Di antaranya pemberian bantuan kepada anak-anak di lapas, pemulung di tempat pembuangan akhir (TPA), ziarah ke makam pahlawan perempuan Aceh, serta rencana kunjungan ke Lapas Perempuan di Sigli pada 16 Desember mendatang dan kunjungan ke panti jompo.

ADVERTISEMENTS

“PKK Aceh bersama DWP juga berupaya membangun rumah dhuafa dan terus menggalang sinergitas dengan berbagai pihak. Kami mengajak semua organisasi perempuan di Aceh untuk bersama-sama bergerak dan memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat,” tambah Safriati.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh atas fasilitas mini bioskop yang digunakan. “Ini adalah ruang yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan positif lainnya. Kita semua adalah duta yang bisa menyuarakan hal-hal baik untuk kemajuan masyarakat,” katanya.

Safriati mengajak semua pihak untuk terus bersinergi, termasuk menjalin kerja sama dengan pihak CSR untuk mendukung program-program sosial kemasyarakatan lainnya.

“Kami telah mengajukan beberapa proposal (kepada CSR) dan mendapatkan respons positif. Siapapun yang ingin bergabung, mari kita bergerak bersama untuk memberikan yang terbaik,” ujar Safriati. []

Follow HARIANACEH.co.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Exit mobile version