BANDA ACEH – Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Mujiyono mengucapkan selamat atas kemenangan pasangan Cagub-Cawagub Pramono Anung-Rano Karno dalam Pilkada Jakarta 2024. Diketahui, Partai Demokrat merupakan salah satu pengusung Ridwan Kamil-Suswono bersama sejumlah partai lainnya dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus.
“Sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Jakarta saya sampaikan selamat kepada pasangan Mas Pramono dan Bang Rano yang berhasil mendapatkan mandat dari warga Jakarta untuk menjadi Gubernur-Wagub selama 5 tahun ke depan,” kata Mujiyono dikutip Jumat 13 Desember 2024.
Mujiyono berharap Pramono-Rano dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan warga Jakarta. Salah satunya melanjutkan program pembangunan yang baik era Gubernur dan Pj Gubernur sebelumnya.
“Berbagai program pembangunan yang baik dari era Gubernur dan Pj Gubernur terdahulu harus dilanjutkan dan kekurangannya diperbaiki,” kata Mujiyono.
Meskipun dalam Pilkada Jakarta 2024 saling berkompetensi, kata Mujiyono, Partai Demokrat akan selalu siap mendukung berbagai program pembangunan dari Gubernur terpilih asalkan program tersebut beorientasi kepada peningkatan kesejahteraan rakyat dan kemajuan kota Jakarta.
“Kami berharap Gubernur terpilih dapat berkoordinasi secara baik dengan Pemerintah Pusat agar dapat merealisasikan berbagai Program Strategis Nasional (PSN) dan pengelolaan kawasan aglomerasi Jabodetabekjur,” kata Mujiyono.
Ke depan, Mujiyono meminta Pramono-Rano lebih aspiratif dan melibatkan serta mendengarkan semua kalangan dan lapisan masyarakat Jakarta untuk bersama-sama menghadapi tantangan Jakarta selanjutnya.
KPU Jakarta telah menyelesaikan rekapitulasi perolehan suara Pilkada Jakarta 2024. Hasilnya, pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno meraih suara terbanyak berdasarkan hasil rekapitulasi, yakni 2.183.239 atau 50,07 persen.
Sementara pasangan Ridwan Kamil-Suswono memperoleh 1.718.160 suara (39,40 persen) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana 459.230 suara (10,53 persen).
Total pemilih yang menggunakan hak pilih pada Pilkada Jakarta berjumlah 4.724.393 orang. Dari jumlah itu, surat suara sah sebanyak 4.360.629 dan surat suara tidak sah sebanyak 363.764.