BANDA ACEH – Kelompok perlawanan Palestina Hamas mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka telah membunuh tiga tentara Israel dalam bentrokan di Jalur Gaza utara.Sayap bersenjata kelompok tersebut, Brigade Qassam, mengatakan para pejuangnya telah menewaskan tiga tentara dari jarak dekat dan menghancurkan sebuah pengangkut personel di kamp pengungsi Jabalia.
Menurut pernyataan tersebut, helikopter Israel terlihat mengevakuasi tentara yang tewas dan terluka dari lokasi tersebut.
Dikutip dari Anadolu, kelompok tersebut juga mengatakan dalam pernyataan terpisah bahwa mereka telah meledakkan sebuah rumah di Jabalia tengah ketika 11 tentara berada di dalamnya, dengan mengatakan bahwa tentara tersebut tewas dan terluka dalam serangan tersebut.
Tidak ada komentar dari tentara Israel mengenai klaim tersebut.
Israel terus melancarkan perang genosida di Jalur Gaza yang telah menewaskan lebih dari 45.000 orang, sebagian besar adalah wanita dan anak-anak, sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.
Bulan lalu, Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Pengadilan Internasional atas tindakannya di Gaza.