NASIONAL
NASIONAL

George Sugama Halim Anak Bos Toko Roti Diduga Stres, Adik: Dia tak Pernah Pacaran

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Publik sedang menyoroti berita anak bos toko roti bernama George Sugama Halim (35) yang menganiaya karyawati hingga luka.Kasus penganiayaan itu viral di medsos, hingga DPR RI pun turun tangan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM Expired Bank Aceh Syariah

Sedikit demi sedikit tabiat atau perilaku George Sugama Halim pun terungkap.

ADVERTISEMENTS
Selamat Milah BPKH ke 7 Tahun

Tabiat buruk itu diungkap oleh sang adik bernama Andre saat wawancara di kanal YouTube Uya Kuya TV, Rabu (18/12/2024).

ADVERTISEMENTS
QRIS Merchant Bank Aceh Syariah

Menurut Andre, selama ini keluarga menduga George mengidap gangguan mental.

ADVERTISEMENTS
SMS Poin - Bank Aceh Syariah

Andre menyatakan George sering membanting barang hingga menantang orang berduel.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

“Pada dasarnya dulu itu hampir rutin tiap minggu itu bisa banting barang bisa ngajakin ribut orang,” bebernya, dikutip dari 

Berita Lainnya:
Kemenangan Trump Buat Beberapa Pengusaha Tiongkok Ingin Bertandang ke Kemenperin
ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Saat berbicara dengan orangtua, George sering kurang ajar dan menaikkan nada bicaranya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari KORPRI ke-53

Ia menambahkan George dikenal sebagai sosok yang arogan serta tak punya sopan santun.

“Istilahnya kadang kata-katanya juga kurang pantaslah,” lanjutnya.

Diketahui, George merupakan anak pemilik toko roti di Cakung, Jakarta Timur yang berstatus tersangka penganiayaan.

Pada tahun 2012 lalu, Andre pernah dianiaya George hingga pelipisnya berdarah.

Kasus tersebut sempat dilaporkan ke Polsek Cakung, namun Andre memilih untuk tidak melanjutkan laporannya.

“Kita tidak proses. Saya juga melihat papa mama saya juga (dianiaya). Gimanapun seburuk-buruknya ya saudara,” ucapnya.

Berita Lainnya:
Sosok Gus Yusuf Chudlori, Bela Gus Miftah usai Hina Penjual Es Teh, Sempat Masuk Bursa Cagub Jateng

Menurut Andre, George tak punya banyak teman dan hanya lulusan SD.

Bahkan, George tak pernah memiliki pacar dan hingga kini belum menikah.

“Kalau kita bilang kasihan, kasihan karena mungkin temannya sendiri sedikit pergaulannya itu terbatas, makanya kenapa mungkin temperamentalnya tinggi,” tuturnya.

Andre tak mengetahui pengaruh kehidupan sosial tersebut terhadap kepribadian kakaknya.

“Apakah dia IQ-nya rendah atau EQ-nya rendah pada dasarnya harus mutusin. Kita enggak bisa netapin, kan pada akhirnya saksi ahli yang bisa netapin, kan akhirnya psikolog,” pungkasnya.

Follow HARIANACEH.co.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya