Lama Bungkam, Korban Keempat Cerita Nyaris Dirudapaksa Agus Buntung hingga hampir Terpental
NASIONAL
NASIONAL

Lama Bungkam, Korban Keempat Cerita Nyaris Dirudapaksa Agus Buntung hingga hampir Terpental

ADVERTISMENTS
Iklan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H dari Bank Aceh Syariah
image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Lama bungkam, korban keempat akhirnya muncul menceritakan detik-detik dirinya nyaris dirudapaksa Agus Buntung 10 bulan lalu di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

ADVERTISMENTS

Ketika itu, Agus Buntung yang kini berstatus tersangka sempat memaksa masuk ke dalam kamar dengan cara mendorong kuat-kuat pintu kamar kosan yang ditahan korban.

Sempat nyaris terpental, korban akhirnya berhasil menutup dan mengunci pintu kamarnya seraya mengusir Agus.

ADVERTISMENTS
ADVERTISMENTS

Atas insiden tersebut, korban pun melaporkan Agus ke polisi.

Seperti diketahui kelanjutan kasus pelecehan seksual yang dilakukan I Wayan Agus Suartama alias Agus Buntung (21) kembali jadi sorotan publik.

ADVERTISMENTS
ADVERTISMENTS

Terlebih ada sinyal Agus Buntung bakal ditahan, beberapa fasilitas selama Agus Buntung di tahanan mulai dilakukan pengecekan.

Berita Lainnya:
Ternyata Cuma Omon-omon, Harga Tiket Pesawat Malah Melonjak Pasca Lebaran

Hal ini wajib diperhatikan karena Agus Buntung merupakan penyandang disabilitas.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Kompas TV, Kabid humas polda NTB AKBP M Kholid menyebut berkas perkara Agus Buntung sudah lengkap dan akan dikirim ke Kejaksaan dalam waktu dekat.

Karenanya berkas perkara Agus akan dinyatakan P21 alias lengkap dalam waktu dekat.

Lantaran hal tersebut, penyidik kepolisian dan Komite Disabilitas pun mendatangi lapas guna persiapan Agus Buntung menempati penjara.

Kepala Lapas Kelas IIA Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat ( NTB) M Fadli mengungkap pihak lapas akan menyiapkan tiga fasilitas istimewa untuk Agus Buntung yang resmi jadi tersangka kasus pelecehan seksual.

Berita Lainnya:
Bantah Pernyataan Luhut, KP3I: Jokowi Telak Langgar Konstitusi

Fasilitas istimewa pertama untuk Agus adalah ruangan Agus akan dilengkapi shower.

“Ada ruangan khusus lansia dan disabilitas yaitu dua kamar. Di situ nanti sebagaimana biasa lembaga pemasyarakatan (Agus) kita masukkan ke situ,” kata Fadli.

“Nanti di situ ada perbedaan fasilitas hanya terdapat tambahan kloset duduk karena memang kebutuhan teman-teman lansia dan disabilitas,” sambungnya.

Kedua, di dalam ruangan yang dihuni Agus bakal disiapkan shower mandi.

“Dan mungkin perlu kita tambah karena Agus tidak bisa menggunakan gayung, jadi kami siapkan shower nanti,” ujar Fadli.

1 2 3

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

ADVERTISMENTS