Fungsi dan Peran Perbankan Syariah dalam Penguatan Keuangan Sosial Masyarakat (Social Finance)
OPINI
OPINI

Fungsi dan Peran Perbankan Syariah dalam Penguatan Keuangan Sosial Masyarakat (Social Finance)

ADVERTISMENTS
Iklan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H dari Bank Aceh Syariah
image_pdfimage_print

Pengembangan produk keuangan sosial berbasis syariah diharapkan dapat menjadi solusi untuk mengatasi masalah idle fund sekaligus memperkuat dampak ekonomi. Dengan menjadikan dana sosial sebagai salah satu sumber investasi daerah, perbankan syariah dan Baitul Mal Aceh dapat berkontribusi langsung dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan ekonomi Aceh, yang hingga kini masih menjadi provinsi termiskin di Sumatera.

ADVERTISMENTS

Implikasi Sosial dan Budaya

Pengelolaan dana sosial yang efektif tidak hanya memberikan dampak ekonomi tetapi juga sosial dan budaya. Di Aceh, keberadaan dana zakat dan infak yang dikelola dengan baik diharapkan dapat membantu mengurangi tingkat kemiskinan serta mendukung program-program pemberdayaan masyarakat. Namun, jika pengelolaan ini terus terhambat oleh birokrasi dan lemahnya political will dari pejabat yang berwenang, kepercayaan masyarakat akan terus menurun. Hal ini tidak hanya berdampak pada lembaga itu sendiri, tetapi juga mengancam keberlanjutan sistem keuangan sosial syariah di Aceh.

Berita Lainnya:
Teknologi AI Tidak Bohong, Memastikan Foto di Ijazah Jokowi No Matched alias Palsu

Sebagai pemimpin dan pengelola urusan umat, para pejabat terkait tentu memiliki tanggung jawab besar yang tidak hanya dipertanggungjawabkan di dunia, tetapi juga di akhirat. Prinsip kullukum ra’in wa kullukum mas’ulun ‘an ra’iyyatihi (setiap pemimpin bertanggung jawab atas kepemimpinannya) harus menjadi pengingat bagi mereka untuk mengutamakan kebermanfaatan masyarakat di atas kepentingan pribadi atau golongan.

ADVERTISMENTS

Kesimpulan dan Rekomendasi

Perbankan syariah memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak dalam penguatan keuangan sosial masyarakat di Aceh. Melalui kolaborasi yang erat dengan Baitul Mal Aceh, perbankan syariah dapat mempercepat penyaluran dana sosial, mengatasi kendala birokrasi, dan memaksimalkan dampak ekonomi dan sosial.

Untuk itu, beberapa rekomendasi yang dapat diusulkan antara lain: (1) Penyederhanaan proses pencairan dana sosial melalui birokrasi dan mekanisme yang lebih efisien; (2) Pemanfaatan dana idle melalui produk perbankan syariah yang inovatif, seperti tabungan ataupun deposito dengan imbal hasil yang lebih baik  (3) Peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana oleh Baitul Mal Aceh; (4) Edukasi masyarakat mengenai pentingnya keuangan sosial syariah sebagai solusi keberlanjutan ekonomi; (5) Mendorong political will dari pejabat dan pemimpin pemerintahan untuk memastikan birokrasi yang lebih sederhana terkait penyaluran dana ummat sehingga pengelolaan dana sosial yang berfokus pada kesejahteraan ummat ini mendapat kepercayaan dari Masyarakat.

ADVERTISMENTS
Berita Lainnya:
Siapa Berani Menjadi Direksi Bank Aceh?

Dengan langkah-langkah tersebut, peran perbankan syariah dan Baitul Mal Aceh akan semakin relevan dalam membantu mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kepercayaan masyarakat. Keberadaan lembaga-lembaga ini harus menjadi solusi nyata bagi persoalan sosial dan ekonomi di Aceh, bukan sekadar simbol tanpa kebermanfaatan yang nyata.

**). Penulis Adalah Amalia, S.H.,M.E Mahasiswi S3 Fiqih Modern Konsentrasi Hukum Ekonomi Syariah UIN Ar-Raniry Banda Aceh

1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

ADVERTISMENTS