BANDA ACEH – Misteri terdamparnya Kapal Tongkang FBS685 tanpa awak dan muatan di Pantai Tiris, Desa Pabean Ilir, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (20/1/2025), akhirnya terungkap.Kasat Polairud Polres Indramayu, AKP Asep Suryana mengungkapkan, kapal tongkang tersebut awalnya sedang dalam perjalanan menuju Perairan Bojonegoro setelah membongkar muatan batu bara di PLTU Sukra.
Namun, karena kerusakan mesin pada kapal tunda TB Bahari 31, kapal tongkang terpaksa dilepaskan dan akhirnya terdampar akibat cuaca buruk.
“Pada tanggal 18 Januari 2025, kapal tunda TB Bahari 31 yang menarik tongkang FBS685 mengalami kerusakan mesin utama. Lalu tongkang ini terpaksa dilepas dan kapal tunda dievakuasi ke Pelabuhan Patimban, Kabupaten Subang,” ungkap Asep, Rabu (22/1/2025).
Kemudian, lanjut Asep, pada 20 Januari 2025, pihaknya menerima laporan mengenai Tongkang yang terdampar di Pantai Tiris, Desa Pabean Ilir, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu.
“Pada Senin pagi pukul 08.00 WIB, tanggal 20 Januari 2025, kami menerima laporan tentang adanya tongkang yang terdampar. Tim kami langsung menuju lokasi untuk melakukan penyelidikan dan mencari tahu penyebab kejadian tersebut,” kata Asep.
Sampai saat ini, Asep menyatakan, Tongkang masih dalam keadaan aman, jauh dari pemukiman warga dan tidak mengganggu alur pelayaran.
Pihaknya pun tengah berkoordinasi dengan unsur terkait untuk melakukan evakuasi setelah kapal tunda selesai diperbaiki.
“Selanjutnya Tongkang ini akan dievakuasi menunggu mesin kapal Takbut TB Bahari 31 selesai perbaikan,” ujar Asep.
