Pura-pura Beli Mobil, Prajurit TNI Tembak Mati Sales saat Test Drive, Mayat Korban Dibuang ke Gunung Salak
ACEH

Pura-pura Beli Mobil, Prajurit TNI Tembak Mati Sales saat Test Drive, Mayat Korban Dibuang ke Gunung Salak

ADVERTISMENTS
Iklan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H dari Bank Aceh Syariah
image_pdfimage_print

BANDA ACEH – DI, seorang prajurit TNI AL Lhokseumawe berpangkat Kelasi Dua, menembak mati seorang sales mobil bernama Hasfiani alias Imam saat uji kelaikan (test drive) mobil Toyota Innova BL 1539 HW, kemudian membawa kabur kendaraan tersebut.

ADVERTISMENTS

Jasad Imam ditemukan di semak belukar kawasan Gunung Salak, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Senin (17/3/2025).

Imam, yang juga bekerja sebagai perawat di Puskesmas Babah Buloh dan sampingan menjadi sales di sebuah showroom mobil, terakhir terlihat tiga hari sebelumnya saat melayani permintaan test drive oleh DI.

ADVERTISMENTS
ADVERTISMENTS
Berita Lainnya:
Plt Sekda Aceh Hadiri Pengukuhan 5 Profesor Baru USK

Saat itu, DI berpura-pura ingin membeli mobil dan meminta Imam menemaninya untuk uji coba.

Namun, dalam perjalanan Imam ditembak. Jasad Imam dibuang ke semak-semak di sekitar Gunung Salak. Sementara mobil Innova dibawa kabur oleh pelaku.

ADVERTISMENTS
ADVERTISMENTS

Pelaku kemudian kabur ke arah Medan, Sumatera Utara.

Keluarga korban yang curiga karena Imam tidak bisa dihubungi kemudian melaporkan kejadian ini ke Polres Lhokseumawe.

Komandan TNI AL Lhokseumawe, Kolonel Laut (P) Andi Susanto, membenarkan bahwa pelaku adalah prajurit TNI AL yang kini telah ditangkap oleh Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) untuk penyelidikan lebih lanjut.

Berita Lainnya:
Profil Jansen Manansang Pendiri Taman Safari yang Terseret Dugaan Eksploitasi Pekerja Sirkus

“Terduga kini sudah diamankan di Pomal untuk penyidikan lebih lanjut,” kata Andi saat dikonfirmasi melalui telepon.

Andi berjanji pihaknya akan menangani kasus ini secara transparan.

“Saya mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban dan memohon maaf atas kejadian ini,” ujar Andi melalui sambungan telepon.

Pihak TNI AL Lhokseumawe berjanji akan menggelar konferensi pers dalam waktu dekat untuk mengungkap detail kasus ini.[]

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

ADVERTISMENTS