BANDA ACEH – Sejumlah pemimpin dari berbagai negara bersiap untuk menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II di London pada Senin, 19 September mendatang. Namun ada pemimpin dari tiga negara yang tak diundang ke perhelatan tersebut.
Adapun pemimpin atau delegasi yang tak diundang adalah dari Myanmar, Belarusia, dan Rusia. Sementara Iran dilaporkan hanya akan diwakili pejabat level duta besar.
Presiden Rusia Vladimir Putin tak diundang ke pemakaman Ratu karena serangan Rusia ke Ukraina. Sementara Myanmar tak mendapat undangan terkait tindakan kekerasan pemerintah terhadap aktivis demokrasi oposisi.
Adapun pemakaman Ratu Elizabeth II diperkirakan akan dihadiri oleh lebih dari 500 pejabat asing, termasuk Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern dan Presiden Italia serta Jerman.
Ratu Elizabeth (Instagram/RoyalFamily)
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese juga akan hadir ke acara pemakaman Ratu Elizabeth. Kepergiannya ke Inggris sempat mendapat protes keras menyusul keputusannya melakukan perjalanan menggunakan jet VIP Angkatan Udara Australia.
Adapun para pemimpin dunia didesak untuk melakukan perjalanan menggunakan penerbangan komersial untuk mengurangi jejak karbon dari acara tersebut.
Di sisi lain, muncul rencana para tamu asing tersebut untuk melakukan perjalanan ke Westminister Abbey melalui bus.
Ratu Elizabeth II meninggal dunia pada Kamis (8/9) lalu di usia 96 tahun. Ia berkuasa selama 70 tahun. Setelah mangkat, Charles, putra sulung Ratu, naik menjadi Raja Inggris.
Sumber: Tabloidbintang
