Minggu, 17/11/2024 - 05:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

7 Hal Ini Sering Dikatakan Mereka yang Selingkuh

BANDA ACEH – Setiap wanita dibekali insting yang cukup kuat. Jauh di dalam lubuk hati, sesungguhnya bisa merasa jika ada sesuatu yang berubah dari pasangan. Apalagi ketika ia berselingkuh. Ada pola yang sama ketika seseorang berselingkuh, dan ada kata-kata yang sama pula, yang secara garis besar biasanya dikatakan oleh seorang peselingkuh untuk menyembunyikan pengkhianatannya. Dikutip dari @lovelifecare.quotes, ini 7 hal yang sering dikatakan para peselingkuh pada pasangannya.

1. “Kau yang Membuatku Seperti Ini”

Kalau nonton Layangan Putus, masih ingat ya, sikap manipulatif Mas Aris? Umumnya, mereka yang selingkuh memang suka bersikap manipulatif untuk menutupi kesalahannya, dan malah menempatkanmu pada posisi yang bersalah. Bahwa ini salahmu, hingga ia melirik wanita lain.

2. “Yang Kamu Dengar Dari Temanmu Itu Bohong, Dia Hanya Tidak Menyukaiku”

Tentu saja, peselingkuh akan mencoba membela dirinya dan tetap konsisten menutupi aksi terlarangnya. Dia akan menyalahkan teman-temanmu, mengatakan merekalah yang berbohong. Padahal sebaliknya. Satu-satunya yang berbohong secara konsisten adalah orang yang tengah bicara denganmu saat ini.

3. “Jadi, kamu tidak percaya padauk?”

Ini adalah salah satu Teknik manipulasinya. Menempatkan dirinya dalam posisi benar, dan kadang yang tak bersalah. Lalu menempatkan, seolah-olah kamulah yang tidak bisa mempercayainya.

4. “Aku baru akan mengatakannya padamu, itu semua masa lalu”

Dia yang berselingkuh akan selalu berdalih, mencari alasan, untuk mengelak dan menutupi.

5. “Itu taka da artinya, hanya kejadian sekali yang tak bermakna buatku”

Ya, memang perselingkuhan, mau sekali dua kali, memang sulit dibuktikan, kecuali sudah terjadi dalam jangka waktu panjang. Tapi, sekali curang pun namanya tetap curang, tetap mengkhianati.

6. “Tidak ada yang terjadi, sayang. Kamu hanya insecure”

Mereka yang selingkuh kebanyakan justru terlihat sangat manis, sangat romantis, untuk menutupi rasa bersalah. Ya, mereka akan megelak manis, dan menempatkan dirimulah yang seolah-olah merasa cemburu, merasa insecure.

7. “Kamu tidak bisa memahamiku”

Pernyataan ini membuatmu merasa ada di luar ikatan emosionalnya, membuatmu merasa tak ada di dunianya. Padahal, dialah yag sebenarnya sedang tenggelam dalam dunianya sendiri bersama pihak ketiga.

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

تِلْكَ الرُّسُلُ فَضَّلْنَا بَعْضَهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ ۘ مِّنْهُم مَّن كَلَّمَ اللَّهُ ۖ وَرَفَعَ بَعْضَهُمْ دَرَجَاتٍ ۚ وَآتَيْنَا عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ الْبَيِّنَاتِ وَأَيَّدْنَاهُ بِرُوحِ الْقُدُسِ ۗ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ مَا اقْتَتَلَ الَّذِينَ مِن بَعْدِهِم مِّن بَعْدِ مَا جَاءَتْهُمُ الْبَيِّنَاتُ وَلَٰكِنِ اخْتَلَفُوا فَمِنْهُم مَّنْ آمَنَ وَمِنْهُم مَّن كَفَرَ ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ مَا اقْتَتَلُوا وَلَٰكِنَّ اللَّهَ يَفْعَلُ مَا يُرِيدُ البقرة [253] Listen
Those messengers - some of them We caused to exceed others. Among them were those to whom Allah spoke, and He raised some of them in degree. And We gave Jesus, the Son of Mary, clear proofs, and We supported him with the Pure Spirit. If Allah had willed, those [generations] succeeding them would not have fought each other after the clear proofs had come to them. But they differed, and some of them believed and some of them disbelieved. And if Allah had willed, they would not have fought each other, but Allah does what He intends. Al-Baqarah ( The Cow ) [253] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi