Jumat, 15/11/2024 - 11:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

7 Sandera Tewas termasuk Teman Dekat Netanyahu, Hamas: Israel Tembaki Mereka

image_pdfimage_print

Israel-yang-terbunuh-di-jalur-Gaza-y7y.jpg” width=”640″/>BANDA ACEH  – Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), mengumumkan terbunuhnya tujuh sandera akibat pemboman Israel di Jalur Gaza.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Salah satu sandera yang terbunuh adalah teman dekat Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Meskipun kami sangat ingin menyelamatkan nyawa mereka, Netanyahu masih bersikeras untuk membunuh mereka. Tujuh dari mereka terbunuh oleh senjata tentara Anda,” kata Brigade Al-Qassam dalam video di saluran Telegram-nya, Jumat (1/3/2024).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Klip video tersebut menunjukkan nama tujuh sandera di Jalur Gaza, yang baru-baru ini terbunuh oleh pemboman Israel.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Salah satu tahanan yang tewas mengaku saat bersama mujahidin kami bahwa dia adalah teman dekat Netanyahu,” kata Brigade Al-Qassam.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Netanyahu meninggalkan teman-temannya menghadapi nasib sendirian tanpa menyelamatkan mereka,” lanjutnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Brigade Al-Qassam mengatakan mereka sebelumnya kehilangan kontak dengan pejuangnya yang menjaga sejumlah sandera.

“Kami sebelumnya telah mengumumkan bahwa kontak kami telah terputus dengan mujahidin kami yang menjaga sejumlah tahanan musuh di sektor jujur ​​kami, dan kami yakin sejumlah tahanan telah terbunuh akibat serangan pengeboman Zionis,” kata Brigade Al-Qassam.

Berita Lainnya:
Jadi Tersangka Kasus Suap Pembebasan Ronald Tannur, Zarof Ricar akan Ambil Langkah Pembelaan

Brigade Al-Qassam lalu menganalisa pengawasan terhadap sandera selama beberapa minggu untuk mengonfirmasi kondisi para pejuang dan sandera tersebut.

“Setelah pemeriksaan dan pengawasan selama beberapa minggu terakhir, kami telah mengkonfirmasi kesyahidan sejumlah Mujahidin kami dan terbunuhnya tujuh tahanan musuh di Jalur Gaza akibat pemboman Zionis, termasuk: Haim Gershon Peri, Yoram Itak Metzger, dan Amiram Israel Cooper,” kata Brigade Al-Qassam.

Brigade Al-Qassam menjelaskan bahwa mereka akan mengumumkan nama empat sandera lainnya yang tewas setelah mengkonfirmasi identitas mereka.

Dia menekankan bahwa jumlah sandera Israel yang terbunuh akibat operasi militer Israel di Jalur Gaza mungkin melebihi tujuh puluh tahanan.

“Kami selama ini sangat ingin menyelamatkan nyawa para sandera, namun hal ini telah menjadi kenyataan dan jelas bahwa pimpinan musuh (Israel) sengaja membunuh tawanannya untuk menyingkirkan berkas ini,” lanjut Brigade Al-Qassam.

Berita Lainnya:
Akhirnya Istri Aipda Wibowo Bongkar Luka Anak, Bukan akibat Guru Honorer

“Harga yang akan kami ambil untuk lima atau sepuluh sandera hidup adalah harga yang sama yang akan kami ambil untuk semua tahanan jika operasi pengeboman musuh tidak membunuh mereka,” tambahnya, dikutip dari Quds.

Hamas Palestina vs Israel

Segera setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023), Israel mulai membombardir Jalur Gaza.

Jumlah kematian warga Palestina di Jalur Gaza mencapai 30.000 jiwa dan 70.400 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Jumat (1/3/2024), 1.147 kematian di wilayah Israel, dan 375 kematian warga Palestina di Tepi Barat hingga Selasa (30/1/2024), dikutip dari Xinhua News.

Israel memperkirakan masih ada kurang lebih 136 sandera yang ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023


Reaksi & Komentar

وَلَئِنْ أَتَيْتَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ بِكُلِّ آيَةٍ مَّا تَبِعُوا قِبْلَتَكَ ۚ وَمَا أَنتَ بِتَابِعٍ قِبْلَتَهُمْ ۚ وَمَا بَعْضُهُم بِتَابِعٍ قِبْلَةَ بَعْضٍ ۚ وَلَئِنِ اتَّبَعْتَ أَهْوَاءَهُم مِّن بَعْدِ مَا جَاءَكَ مِنَ الْعِلْمِ ۙ إِنَّكَ إِذًا لَّمِنَ الظَّالِمِينَ البقرة [145] Listen
And if you brought to those who were given the Scripture every sign, they would not follow your qiblah. Nor will you be a follower of their qiblah. Nor would they be followers of one another's qiblah. So if you were to follow their desires after what has come to you of knowledge, indeed, you would then be among the wrongdoers. Al-Baqarah ( The Cow ) [145] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi