HIBURAN

Halloween Ends : Ketika Michael Myers Mencemari Jiwa Pemuda Lugu

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Halloween Ends merupakan penutup dari trilogi kisah si pembunuh sadis Michael Myers Halloween (2018) dan Halloween Kills (2021). Halloween Ends masih mengikuti alur Halloween (1978) karya John Carpenter. Dibintangi Jamie Lee Curtis, James Jude Courtney, Andi Matichak, Will Patton, dan Kyle Richards. Dalam akhir trilogi ini mereka masih memerankan karakter yang sama.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Dikisahkan, penduduk kota Haddonfield masih dibayangi rasa ketakutkan akan Michael Myers—yang kabarnya kabur dari penjara dan belum diketahui dimana keberadaannya. Belum selesai dihantui rasa takut akan Michael Myers, Haddonfield dikejutkan dengan teror baru, seorang anak yang terbunuh, jatuh dari lantai atas dengan tragis karena pengasuhnya Corey (Rohan Campbell). Kejadian itu tidak disengaja, hingga Corey tak dipenjara.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Namun nama Corey, sosoknya terlanjur terkenal dan dikucilkan oleh warga Haddonfield. Sementara itu, kita dipertemukan lagi dengan tokoh Laurie Strode (Jamie Lee Curtis) yang kini telah menua tapi tetap kuat, bersemangat, dan tengah menulis memoirnya sebagai penyintas teror Michale Myers.

Berita Lainnya:
Raffi Ahmad Ungkap Kejadian Mistis di Rumah, Sebut Jeje Tiba-tiba Tak Bisa Jalan: Persaingan Politik
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Laurie yang kini tinggal bersama cucunya Allyson (Andi Matichak), menemukan Corey sedang dirundung oleh beberapa remaja. Laura menyelamatkan Corey, lalu memperkenalkannya dengan cucunya, Allyson. Keduanya pun menemukan koneksitas dan menjadi dekat.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Sayangnya, Corey yang terus-terusan dirundung, dianggap aneh dan jahat, lama-lama menjadi seperti apa yang dikatakan orang tentangnya. Film ini memberikan narasi, bahwa terkadang kita menjadi apa yang kita percaya. Bahwa kejahatan bersumber dari dua hal, yakni eksternal, lingkungan kita yang memengaruhi, dan dari dalam diri kita sendiri, si ‘iblis’.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Laurie menemukan sisi lain Corey, ia memiliki sesuatu yang mirip dengan Michael Myers dan ini terpicu dari bagaimana orang-orang memperlakukannya selama ini. Hingga ‘iblis’ dalam dirinya menguasainya. Corey berubah, menjadi sosok yang mencengangkan, ia menjelma, menjadi perpanjangan tangan Michael Myers.

Berita Lainnya:
Pelaku Penyiram Air Keras Senyum Dengar Agus Salim Kisruh dengan Pratiwi Noviyanthi soal Uang Donasi
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Banyak adegan-adegan berdarah khas slasher di film ini. Namun di balik itu, ada sisi psikologis yang disampaikan. Ini bukan sekedar film horor thriller, tapi juga memainkan pikiran kita. Berlarut-larut Kita bisa menjadi apa yang orang pikirkan tentang kita. Seseorang yang normal bisa menjadi jahat, kala membiarkan diri kita kalah dengan ‘iblis’ di dalam diri ini atau kata-kata jahat, pengaruh jahat di luar sana.

Plot yang ditawarkan memang tak begitu kompleks, datang sebagai pengembangan kisah Michael Myers. Berbeda dibandingkan premis awal dari seri Halloween yang terkesan simpel tentang seorang pembunuh berantai yang meneror sebuah kota kecil.

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya