NASIONAL
NASIONAL

Usai Plesetkan Kata Khilafah Jadi Khilaf*ck, Dede Budhyarto: Ngapain Minta Maaf? Preeettt

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Usai melontarkan kata-kata yang provokatif, Komisaris Independen PT Pelni, Dede Budhyarto atau yang akrab disapa Kang Dede menolak meminta maaf.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Sebelumnya, Kang Dede menegaskan, jika masyarakat harus hati-hati memilih Calon Presiden (Capres). Jangan sampai memilih pemimpin yang radikal dan anti-pancasila.

Berita Lainnya:
Hasto Kristiyanto: Pak Jokowi Tanpa Dukungan 'Partai Cokelat' Bukan Siapa-siapa
ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Memilih capres jgn sembrono apalagi memilih Capres yg didukung kelompok radikal yg suka mengkafir-kafirkan, pengasong khilafuck anti Pancasila, gerombolan yg melarang pendirian rumah ibadah minoritas,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Cuitan tersebut lalu ditanggapi oleh Sekretaris Departemen IV DPP Partai Demokrat, Hasbil M. Lubis.

Ia meminta agar Kang dede segera menyampaikan permintaan maafnya.

Berita Lainnya:
Mardani Maming Salah Satu Anak Muda yang Menjadi Korban Peradilan Tidak Sehat

“Saya tunggu permintaan maaf anda! Jangan melebar!” ujarnya melalui akun twitter @Hasbil_lbs

Pernyataan Hasbil tersebut, langsung dibalas oleh Kang Dede, dengan pernyataan menolak meminta maaf.

“Ngapain minta maaf anda siapa nyuruh saya?? Preeettt,” tegas Kang Dede. (*)


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya