Sabtu, 16/11/2024 - 01:42 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Xi Jinping Marah ke PM Kanada di KTT G20, Apa Jawaban Justin Trudeau?

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pemimpin China Xi Jinping kedapatan menegur Perdana Menteri Kanada Justin trudeau di sela-sela KTT G20 di Indonesia. Peristwa itu tertangkap oleh penyiar Kanada dalam momen jujur yang langka pada Rabu, 16 November 2022. Dia merekam adegan ketika Xi Jinping marah ke PM Kanada itu. Perekam menggambarkan adegan itu sebagai diskusi yang bocor.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Di sela-sela KTT G20 di Indonesia , Xi Jinping mengobrol dengan Justin Trudeau dalam bahasa Mandarin sambil tersenyum. Tapi terjemahan bahasa Inggris, apa yang dikatakan oleh Xi Jinping agak kurang bersahabat.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Semua yang kami diskusikan telah bocor ke surat kabar dan itu tidak pantas,” kata penerjemah Xi Jinping.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Trudeau mengangguk dan Xi Jinping berbicara lagi. “Dan bukan begitu percakapan yang dilakukan,” kata penerjemah.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Jika ada ketulusan di pihak Anda, maka kami akan melakukan diskusi kami dengan sikap saling menghormati, jika tidak, mungkin ada konsekuensi yang tidak dapat diprediksi,” kata Xi Jinping kepada pemimpin Kanada dalam bahasa Mandarin.

Berita Lainnya:
Jokowi Doakan Prabowo Mampu Pimpin 248 Juta Rakyat Indonesia
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Penerjemah Xi Jinping mencoba menerjemahkan apa yang dikatakan, hanya sampai pada “Jika ada ketulusan di pihak Anda,” sebelum dipotong oleh Trudeau.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Di Kanada kami percaya pada dialog yang bebas dan terbuka dan jujur,” kata Justin Trudeau. Dia menambahkan, “Kami akan terus bekerja sama secara konstruktif, tetapi akan ada hal-hal yang tidak akan kami setujui.”

“Mari kita buat syaratnya dulu,” kata penerjemah yang melakukan atas nama Xi Jinping dalam video tersebut. Pemimpin Tiongkok itu kemudian menjabat tangan Trudeau dan pergi bersama rombongannya.

Usai momen tersebut, Justin Trudeau mengatakan kepada media bahwa tidak semua percakapan akan mudah. “Tetapi sangat penting bagi kami untuk terus membela hal-hal yang penting bagi warga Kanada. Ini adalah sesuatu yang selalu kami lakukan dan akan terus kami lakukan,” kata Trudeau.

Berita Lainnya:
Majelis Umum PBB Sepakat Dukung Hak Palestina Jadi Negara Merdeka

Xi Jinping marah ke PM Kanada saat ia menegaskan kembali pengaruh global China pada pertemuan puncak KTT G20 di pulau Bali. Hubungan China dengan sekutu Amerika Serikat telah memburuk dalam beberapa tahun terakhir, karena meningkatnya ketegangan geopolitik, perselisihan perdagangan dan asal-usul pandemi Covid-19, serta kemitraan Beijing dan Moskow. 

Xi Jinping telah berusaha memulihkan hubungan dengan Barat di KTT G20 yaitu menjalin pertemuan dengan Presiden AS Joe Biden di hari Senin. Dia juga mengadakan pembicaraan formal dengan para pemimpin Australia, Perancis, Belanda, Afrika Selatan, Spanyol, Senegal, Argentina, Indonesia dan Korea Selatan.

Kanada diberikan kesempatan bertemu dengan Xi Jinping. Hubungan kedua negara mengalami masa sulit sejak eksekutif senior Huawei Meng Wanzhou ditahan di Kanada pada 2018. Dua warga Kanada ditahan sembilan hari kemudian di China meski akhirnya dibebaskan pada 2021.


Reaksi & Komentar

وَآمِنُوا بِمَا أَنزَلْتُ مُصَدِّقًا لِّمَا مَعَكُمْ وَلَا تَكُونُوا أَوَّلَ كَافِرٍ بِهِ ۖ وَلَا تَشْتَرُوا بِآيَاتِي ثَمَنًا قَلِيلًا وَإِيَّايَ فَاتَّقُونِ البقرة [41] Listen
And believe in what I have sent down confirming that which is [already] with you, and be not the first to disbelieve in it. And do not exchange My signs for a small price, and fear [only] Me. Al-Baqarah ( The Cow ) [41] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi