NASIONAL
NASIONAL

Profil Prada M Indra Wijaya, Tamtama TNI AU Biak yang Kematiannya Disebut Mirip Brigadir J

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Si pengirim surat kaleng juga melarang visum Prada Indra dilakukan di rumah sakit AU (Angkatan Udara). Kemudian sekitar pukul 19.00 WIB peti jenazah Prada Indra tiba di rumah duka setelah diterbangkan dari Biak, Papua menggunakan pesawat komersil.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Pihak Keluaga Diminta Segera Melakukan Pemakaman

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Proses penyerahan jenazah diwakili Mayor Adm Triyanto dari kesatuan tempat Prada Indra bertugas dan menjelaskan korban meninggal karena kelelahan dan dehidrasi. Penjelasan tersebut sama persis yang disampaikan sebelumnya oleh perwakilan kesatuan tempat Prada Indra bertugas di Biak kepada pihak keluarga lewat panggilan video.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Dalam panggilan itu, pihak keluarga juga sempat disarankan untuk langsung menguburkan jenazah Prada Indra setiba di rumah. Mereka beralasan agar bisa segera dilakukan upacara kedinasan.

Peti Jenazah Digembok Hingga Dibongkar Paksa

Melihat peti jenazah Prada Indra digembok, pihak keluarga meminta izin untuk dibuka. Namun sayangnya, kunci gembok peti itu tidak ada. Saat keluarga Prada Indra meminta kunci gembok peti, Mayor Adm Triyanto berdalih tidak diberikan oleh atasannya.

Berita Lainnya:
Cak Imin Ngaku Ikut Sedih Dengar Kasus Tom Lembong: Semoga Sabar dan Kuat

Dikarenakan rasa penasaran yang dipenuhi dengan kecurigaan dibalik kematian Prada Indra, pihak keluarga membuka paksa peti jenazah yang tergembok tersebut. Mereka  kaget ketika melihat kondisi jenazah Prada Indra penuh darah di bagian wajah dan lebam di beberapa bagian tubuhnya.

Pihak keluarga mempertanyakan kondisi jenazah Prada Indra, Mayor Adm Triyanto kembali berdalih tidak mengetahui jelas kronologisnya. Ia hanya mengaku diperintah atasan mendampingi korban untuk keberangkatan dari Biak, Papua ke Karawaci, Tangerang Kota, Banten

Keluarga Lakukan Autopsi Mandiri

Pihak keluarga Prada Indra kemudian meminta izin untuk melakukan autopsi. Namun disebutkan Mayor Adm Triyanto bereaksi tidak wajar seperti ketakutan ketika permintaan tersebut diutarakan. 

Berita Lainnya:
MA Bentuk Tim Selidiki Hakim R di Kasus Suap Ronald Tannur

Kekinian pihak keluarga masih menunggu hasil autopsi Prada Indra. Proses autopsi itu dilakukan pihak keluarga secara mandiri usai melewati serangkaian proses yang rumit.

Mirip Kasus Brigadir J

Kasus Prada Indra ini mengingatkan publik dengan kasus serupa yang sampai saat ini belum menemukan titik akhir yakni kasus kematian Brigadir J. Ada beberapa kesamaan antara kasus kematian Prada Indra dengan Brigadir J yaitu tentang kondisi jasad Prada Indra yang dipenuhi luka serta peti jenazah yang digembok.

Soal deretan kejanggalan atas kematian Prada Indra, pihak TNI Angkatan Udara (AU) tengah melakukan penyelidikan. Dugaan adanya kekerasan dalam misteri kematian Prada Indra juga menyeruak. Mereka telah melakukan penahanan terhadap 4 prajurit TNI AU untuk dimintai keterangan. Pihak TNI AU menegaskan jika memang ada unsur penganiayaan terhadap Prada Indra, pihaknya akan menindak tegas.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya