MEULABOH – Penjabat (Pj) Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Aceh Barat, Radhiah., SPd. I., mengukuhkan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD Kecamatan dan Bunda PAUD Gampong (Desa) se Kecamatan Johan Pahlawan yang disaksikan langsung oleh Pj Bupati Aceh Barat, Drs. Mahdi., di Gedung TP-PKK Aceh Barat pada Jumat (25-11-2022).
Selain pengukuhan, pada kesempatan itu, juga dilakukan prosesi peusijuk (tabur tepung tawar) kepada Pj Bupati Aceh Barat bersama istri yang juga menjabat sebagai Pj Bunda PAUD Kabupaten Aceh Barat oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Johan Pahlawan serta dilanjutkan dengan peusijuk para Keuchik terpilih dalam Kecamatan Johan Pahlawan.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Aceh Barat, Mahdi, menyampaikan selamat kepada tim Pokja Bunda PAUD dan Bunda PAUD Gampong se Kecamatan Johan Pahlawan yang telah dikukuhkan. “Semoga mampu melaksanakan tugas dan perannya dalam rangka peningkatan kualitas PAUD di Kecamatan Johan Pahlawan” ucapnya.
Mahdi berharap momentum pertemuan ini bisa memperkuat sinergitas dan jalinan komunikasi, sekaligus menyerap aspirasi dari masyarakat untuk mendorong percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Untuk itu, ia meminta para keuchik agar menfokuskan pengelolaan dana desa pada sektor-sektor yang mampu meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya melalui pemberdayaan masyarakat dan pengembangan sektor potensial di masing-masing gampong pintanya.
“Pemerintah kecamatan dan gampong harus berperan aktif dalam melakukan berbagai upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di masing-masing wilayah, sekaligus bersinergi dengan dinas terkait untuk turut mendukung rencana aksi pemerintah dalam mengendalikan inflasi daerah” tambah Mahdi.
Disamping itu, Mahdi juga meminta camat dan para keuchik bersama dinas terkait, agar dapat melakukan berbagai langkah mitigasi dan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana daerah yang terjadi, melalui respon dan penanganan cepat, khususnya pada musim penghujan saat ini yang rawan terhadap bencana banjir akibat tingginya curah hujan dan luapan sungai, seperti yang kerap terjadi di gampong Blang Beurandang dan gampong Leuhan.
Terkait dengan penanganan stunting yang juga menjadi perhatian serius Pemerintah saat ini, Mahdi menghimbau camat dan para keuchik bersama Bunda PAUD Kecamatan dan Gampong untuk dapat menyelaraskan langkah dalam melakukan upaya konkrit penanganan stunting melalui kerja sama dengan dinas terkait dan Puskesmas, sehingga angka prevelensi stunting di Kecamatan Johan Pahlawan pada oktober 2022 yakni sebesar 6% dapat diturunkan harapnya.
“Melalui dukungan dan sinergitas yang terjalin dari seluruh komponen masyarakat, setiap langkah dan upaya dalam menuntaskan berbagai isu prioritas daerah serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Aceh Barat dapat segera tercapai” tutup Mahdi.
Sementara itu, Pj Bunda PAUD Kabupaten Aceh Barat, Radhiah, menyampaikan selamat atas pengukuhan Tim Pokja Kecamatan dan Bunda PAUD gampong se Kecamatan Johan Pahlawan.
Ia berharap pengukuhan ini bisa menjadi penyemangat dalam menjalankan amanah dan tanggung jawab Bunda PAUD secara baik, sehingga mampu bergerak bersama menuju PAUD berkualitas untuk melahirkan generasi emas Kabupaten Aceh Barat ucapnya.
“Pengukuhan Bunda PAUD gampong menjadi instrumen penting dalam memperkuat peran Bunda PAUD digampong, yakni sebagai penggerak utama peningkatan kualitas PAUD di tingkat gampong serta membangun komunikasi dengan seluruh elemen masyarakat yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan PAUD” tambah Radhiah.
Disamping itu, Radhiah juga berpesan kepada para Bunda PAUD gampong dan tim pokja Bunda PAUD dalam Kecamatan Johan Pahlawan untuk menyelaraskan langkah serta bekerjasama dengan semua elemen terkait, dalam menyusun dan menyukseskan berbagai program PAUD agar berjalan optimal dalam rangka memberikan pembinaan layanan PAUD berbasis Holistik Integratif (PAUD-HI) yang berkualitas di setiap gampong, tutupnya.[]
Editor : Biro Meulaboh.