BANDA ACEH -Merespons pro kontra atas acara Nusantara Bersatu yang diadakan oleh para relawan, anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Yevri Sitorus, menyesalkan acara itu.
Menurut Deddy, even Nusantara Bersatu tidak tepat momentum, berbiaya tinggi, dan hanya merendahkan kepemimpinan Presiden Jokowi yang belum lama dipuji dunia karena keberhasilannya menjadi Presidensi G20.
Menurut Deddy, kegiatan itu telah menurunkan martabat Presiden hanya menjadi pemimpin relawan, dan itupun relawan yang haus kekuasaan.
Bagi Deddy, jika memang relawan sejati, seharusnya turun ke bawah membantu rakyat, termasuk menangani dampak bencana gempa Cianjur.
“Bukan malah menabrak aturan menggunakan Stadion Utama GBK yang seharusnya terlarang sebagaimana disampaikan oleh Menpora,” ujar Deddy, Minggu (27/11).
Deddy menjelaskan, saat ini bangsa Indonesia masih berduka karena gempa Cianjur, banyak orang yang masih berada dipengungsian dan belum semua korban ditemukan.
“Masa para elite relawan haus kekuasaan itu lebih asyik bicara Pemilu hingga lupa tanggung jawab sejati sebagai relawan,” ujar Deddy.
Selain itu, GBK juga seharusnya tidak boleh dipergunakan untuk perhelatan seperti itu.
“Kan ada larangan dari Menpora untuk pemakaian GBK hingga penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tahun 2023”, kata anggota DPR dari Dapil Provinsi Kalimantan tersebut.