Rabu, 13/11/2024 - 01:39 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

DPW CIC Provinsi Aceh Minta Achmad Marzuki Segera Evaluasi SKPA

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Ketua DPW Corruption Investigation Committee (CIC) Provinsi Aceh melalui Wakil Ketuanya, Sulaiman Datu memberikan masukan kepada Pj Gubenur Aceh melalui HARIANACEH.co.id pada Senin (19/12/2022) di Banda Aceh. Ia meminta Achmad Marzuki segera membenahi dan melalukan penertiban tata kelola kinerja Pemerintahan Aceh terutama soal kelemahan-kelemahan serta kurangnya semangat kerja yang muncul ditubuh SKPA.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Sudah saatnya Pak Amhad Marzuki selaku Pj.Gubernur Aceh untuk segera melakukan gebrakan dalam rangka membenahi tata kelola kinerja Pemerintahan Aceh yang selama ini seperti yang kami pantauan banyak sekali terjadi kelemahan-kelamah serta kurangnya semangat kerja pada masing-masing lini SKPA,” kata Sulaiman Datu.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Kata dia lagi, ada beberapa kepala SKPA akan purnabakti dan ada juga beberapa pejabat eselon III dan IV sudah purnabakti dari PNS, kini saatnya Pj Gubernur Aceh dan Baperjakat untuk memilih dan memilah calon pejabat eselon II dan III serta IV yang mampu dan menguasai serta berani menjalankan tugas sesuai dengan latar belakang para pejabat itu masing-masing.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Saran kami jangan sampai merekrut para calon pejabat yang berjiwa koruptif (hanya ingin mendapatkan jabatan karena ada kepentingan sesuatu) dengan mendorong tema ‘Ayo bangkit bersama membasmi korupsi’,”

Berita Lainnya:
Pj Gubernur Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2024 di Aceh
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Karena itu, sambung Sulaiman Datu, DPW CIC Provinsi Aceh sangat mendukung dan menyambut baik atas penyataan Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Achmad Marzuki yang mengajak para pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten/Kota (DPRK) seluruh Aceh untuk berkomitmen memberantas dan menghindari perilaku koruptif selama menjalankan tugas.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Hal demikian tentu menjadi harapan masyarakat Aceh secara umum dan terkhusus kami di DPW CIC Provinsi Aceh mendorong Pj Gubernur untuk segera mengintruksikan seluruh SKPA agar tidak melakukan peraktik-peraktik yang berbau koruptif. Kami optimis dengan munculnya statement dari beliau itu, semoga peraktik-peraktik koruptif ditubuh SKPA dan DPRA serta DPRK tidak terjadi lagi. Kasihan kalau kita lihat dan telaah pelan-pelan keadaan provinsi Aceh saat ini. Dari hasil survei persepsi korupsi, indeks persepsi korupsi di Aceh terus meningkat dan bahkan provinsi Aceh dikategorikan sebagai provinsi yang terus bertengger di daftar kemiskinan tertinggi di Republik ini,” ucap Sulaiman Datu sambil menghela nafas.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

Kemudian Sulaiman Datu melanjutkan, kata dia, sebagimana diketahui bahwasanya korupsi itu terjadi karena adanya proses aturan yang dilanggar, diantaranya yaitu perencanaan dan penganggaran APBA dan APBK, proses pengadaan barang dan jasa, proses perizinan, pengawasan APIP, manajemen ASN, optimalisasi pendapatan pajak daerah, manajemen aset daerah, serta tata kelola keuangan.

Berita Lainnya:
Pj Gubernur Safrizal Dorong Pengembangan Nilam dan Sawit di Aceh

“Sesuai hasil laporan dan investigasi Tim CIC kami dari seluruh kabupaten/kota di Aceh, peraktik-praktik korupsi di Aceh mengakibatkan kemiskinan pada rakyat Aceh,” tegas Sulaiman Datu.

Dan itu bisa dinilai dari peraktik korupsi yang dilakukan secara terstruktur dan masif oleh oknum-oknum yang mempunyai kewenangan atau relasi kuasa terhadap kebijakan anggaran, bukti-bukti itu bisa juga dinilai dari defisitnya anggaran di beberapa Kabupaten/Kota di Aceh hari ini.

“Korupsi terjadi karena adanya niat dan kesempatan, solusinya adalah membangun keinginan agar tidak ada niat untuk melakukan perilaku koruprif itu, serta membentuk ruang pengaduan bagi masyarakat, kontraktor, media untuk mengadu berbagai temuan-temuan yang diduga berdampak koruptif. Cara ini penting agar ruang-ruang gelap itu benar-benar hilang. Untuk itu, kami meminta Pak Achmad Marzuki yang mantan petinggi TNI segera menempatkan orang-orang yang tepat pada tempatnya dalam mengelola SKPA-nya agar terjadinya pembaharuan yang fundamental,” tutup Sulaiman Datu.[]


Reaksi & Komentar

سَلْ بَنِي إِسْرَائِيلَ كَمْ آتَيْنَاهُم مِّنْ آيَةٍ بَيِّنَةٍ ۗ وَمَن يُبَدِّلْ نِعْمَةَ اللَّهِ مِن بَعْدِ مَا جَاءَتْهُ فَإِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ البقرة [211] Listen
Ask the Children of Israel how many a sign of evidence We have given them. And whoever exchanges the favor of Allah [for disbelief] after it has come to him - then indeed, Allah is severe in penalty. Al-Baqarah ( The Cow ) [211] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi