Jumat, 15/11/2024 - 08:05 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Minim Masukan, Keberlanjutan Pembangunan IKN Perlu Dikaji Ulang

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) masih mengkhawatirkan untuk dilanjutkan. Pasalnya, perencanaan pembangunan IKN dinilai tidak demokratis, dalam artian tidak melibatkan masukan publik yang memadai.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Dikatakan Pengamat Politik asal Sumatera Utara, Fuad Ginting, sebagai negara yang memakai sistem demokrasi, sudah semestinya hal-hal terkait simbol negara seperti pembangunan dan pemindahan ibukota dibahas secara deliberatif,dengan melibatkan unsur yang lebih luas daripada hanya sekadar presiden dan parlemen pusat saja.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Dari literatur yang saya baca itu minim sekali diminta pendapat para ahli baik di bidang sosial, sejarah, antropologi dan geo Politik, masyarakat adat dan lembaga profesional yang konsen terhadap isu lingkungan,” kata Fuad Ginting dalam keterangannya, Sabtu (25/11).

Berita Lainnya:
Netizen: Cak Imin Jangan Lupa Bawa Tolak Angin
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Disampaikan Fuad, masih perlu kajian lebih dalam sebelum pembangunan IKN benar-benar dilanjutkan hingga tuntas.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Fuad juga mengingatkan, agar pemerintah tidak menjadikan pembangunan IKN hanya sebuah produk politis, perlu ada ruang diskusi terbuka dari berbagai unsur yang harus dilengkapi untuk memperkuat fondasi IKN.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024
Berita Lainnya:
Kaesang-Bobby Disoraki saat Pelantikan Prabowo, Warganet: Malu Banget Nggak sih

Fuad juga mengamini pernyataan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan, bahwa pembangunan IKN bukan solusi untuk menghadirkan pemerataan, tetapi justru melahirkan ketimpangan baru.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Kalau dengan format yang sekarang ini, proyek pembangunan IKN terus berlanjut, memang apa yang dikhawatirkan Anies itu sangat mungkin terjadi,” katanya.

“Pembangunan yang dilakukan dengan perspektif kapitalistik tanpa mengindahkan kearifan lokal dan partisipasi masyarakat akan menciptakan sebuah ibu kota negara yang angkuh yang tak tercapai oleh warga negaranya sendiri,” tandasnya


Reaksi & Komentar

الَّذِينَ يُنفِقُونَ أَمْوَالَهُم بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ سِرًّا وَعَلَانِيَةً فَلَهُمْ أَجْرُهُمْ عِندَ رَبِّهِمْ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ البقرة [274] Listen
Those who spend their wealth [in Allah 's way] by night and by day, secretly and publicly - they will have their reward with their Lord. And no fear will there be concerning them, nor will they grieve. Al-Baqarah ( The Cow ) [274] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi