BANDA ACEH – Pengamat Politik tersohor Rocky Gerung kembali menjadi pusat perhatian publik. Pasalnya, baru-baru ini ia ditantang oleh seorang mahasiswa asal Jawa Timur untuk debat selama 11 jam.
Hal ini bermula ketika Rocky Gerung menjadi pembicara di acara ‘diskusi dan diseminasi mahasiswa mendebat capres cawapres’ DBL Arena, Surabaya, Jawa Timur, beberapa hari lalu.
Nah, pada saat itu, Rocky Gerung dicecar pertanyaan oleh sejumlah mahasiswa yang hadir. Cecaran pertanyaan sejumlah mahasiswa itu pun sempat membuat Rocky beberapa kali menjawab hingga adu argumen.
Sehingga, momen tersebut pun diabadikan lewat video dan viral di media sosial. “Ini pertanyaan terakhir ya, setelah itu saya pulang,” kata Rocky dengan guyon di potongan video yang viral itu, seperti dikutip di kanal YouTube Hersubeno Point, Minggu (26/11/2023).
Kemudian, terlihat seorang mahasiswa yang bertanya memegang mic dan langsung beragumen serta menyinggung Rocky Gerung sebagai figur yang pintar. Akan tetapi, seorang mahasiswa itu juga melontarkan kata keras yang ditujukan untuk Rocky.
“Nah, ketika kita melihat sosok beliau. Beliau memang pintar tapi goblok memanfaatkan kebijakannya itu sendiri,” ujar mahasiwa tersebut. Dia mengatakan demikian karena teman-teman mahasiswa tidak akan melihat perkataan sopan santun itu berasal goblok.
“Nah, di dalam pikiran yang disopantunkan adalah kemunafikan. Betul,” lanjut mahasiswa tersebut. Mahasiwa tersebut bilang kedunguan Rocky dalam acara itu sudah mulai tampak. “Pas sampe sini Rocky Gerung ya, itu dungunya sudah mulai tampak.
Merusak asensi daripada acara ini,” kata mahasiswa tersebut. Akibat dari peristiwa itu, suasana DBL Arena jadi riuh dengan teriakan dan tepuk tangan ribuan mahasiswa yang hadir.
Kemudian, mendengar omongan mahasiswa yang menghardiknya, Rocky tak marah malah menjawab santai. “Ini pikiran paling pintar nih,” sebut Rocky.
Tak puas dengan jawaban Rocky, mahasiswa itu kembali mencecarnya. “Jadi, berbicara sopan santun, langsung di depan mahasiswa jawabnya memutuskan angkat kaki. Masak cocok?,” tutur mahasiswa.
“Jadi, sopan santunya digunakan, pintarnya boleh, goblok jangan,” kata mahasiswa itu. Tapi, lagi-lagi Rocky menjawab santai dan tak emosi.
“Itu pernyataan paling bagus. Saya kasih A minus. A untuk pengetahuan, minus untuk kedunguan,” jawab Rocky. “Saya gak mungkin angkat kaki di Istana Solo,” ujar Rocky seraya tertawa.
Lalu, Rocky pun balik badan berjalan menuju panggung utama. Saat menuju panggung utama tempat pembicara, mahasiswa itu kembali menyinggung Rocky.
Mahasiswa tersebut bilang posisi Rocky yang berada di barisan kubu luar pemerintah Jokowi. “Nih, lihat. Beraninya beliau hanya di sini tentunya ya. Sangat berani kalau di depan mahasiswa,” kata mahasiwa itu.
“Tentunya retorika yang dipake oleh Rocky Gerung, saya pun bisa saudara-saudara,” sambung mahasiswa itu. Suasana riuh ramai karena tepuk tangan dan teriakan mahasiswa kembali terlihat DBL Arena.
Rocky yang berdiri di atas panggung pun mengangkat mik dan menanggapi omongan mahasiswa itu.
Dia menyinggung statusnya yang ‘tersangka’ karena dianggap kurang ajar terhadap Presiden Jokowi. “Tapi, saya tak mungkin kurang ajar di depan kamu,” tutur Rocky.
“Pak, saya tantang diskusi sama saya 11 jam pak,” jawab mahasiswa tersebut yang disambut tepuk tangan para mahasiswa. RG lalu turun dan berjalan beberapa langkah ke depan dari podium. “Oke, tolong siapain bandrek ya,” jawab Rocky.
“Kalau gak siap diskusi dengan saya, suruh pulangin aja, ya gak?” tutur mahasiswa itu ke mahasiswa lain. “Nanti kita diskusikan,” beber Rocky. “Siap,” tutur mahasiswa tersebut “Yang lain masih ada?,” kata Rocky bertanya ke mahasiswa lain