Jumat, 15/11/2024 - 08:42 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kata Ganjar Soal Bentrok Bitung: Bela Palestina Boleh Asal Jaga Perdamaian di Negeri Sendiri

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Calon Presiden Ganjar Pranowo menyayangkan bentrok yang terjadi di Bitung, Sulawesi Utara yang dipicu perang provokasi isu Israel Palestina.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Kata Ganjar Pranowo, bela Palestina tentunya diperbolehkan asalkan bisa tetap menjaga perdamaian di dalam negeri.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Hal itu diungkapkan oleh Ganjar Pranowo saat menghadiri Jalan Sehat Perjuangan inisiasi Komunitas Genzi Sulsel di Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu (26/11/2023) seperti dikutip Tribun-Timur.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Kami kembali mendapatkan laporan. Ada kejadian yang kurang mengenakkan antar kelompok masyarakat karena saling dukung dan saling bela,” ucap Ganjar Pranowo.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Kata Ganjar Pranowo, seharusnya keprihatinan yang ada di belahan dunia lain membuat bangsa Indonesia harus bersatu dan tidak ikut terpecah belah.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Kita boleh membela negara Palestina yang sedang tidak baik. Ada perang di belahan Eropa. Mari kita bikin semuanya agar bisa berdamai dan rakyat Indonesia dalam keprihatinan-keprihatinan itu diantara kita harus bersatu,” sambungnya.

Berita Lainnya:
10 Tahun jadi Presiden, Kekayaan Jokowi Bertambah Rp62,3 Miliar
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Tidak boleh berkelahi, tidak boleh bentrok. Kita doakan semuanya sehat,” tegasnya.

Diketahui, Jalan Sehat Perjuangan ini juga memberikan dukungan kepada masyarakat Palestina.

Bendera mini Palestina berkibar di sepanjang Jl Jenderal Sudirman.

Para peserta jalan sehat mengibarkan bendera ‘semangka’ tersebut, mulai dari Jl Jenderal Sudirman-Jl Haji Bau-Jl.Arief Rate, Jl Ahmad Yani dan kembali ke Jl Jenderal Sudirman.

Sebelumnya terjadi ketegangan dua kubu di Kota Bitung, Sulawesi Utara, Sabtu (25/11/2023).

Kerusuhan terjadi di Kelurahan Bitung Timur, Kecamatan Maesa. Lokasi kejadian di ruas jalan yang merupakan pusat Kota Bitung.

Dari video yang viral, terlihat ada yang memegang pedang, parang, kayu, bambu, hingga batu. Kedua kubu juga sempat saling balas mengejar.

Berita Lainnya:
Pemutihan Utang Petani-Nelayan akan Putus Ketergantungan pada Rentenir

Wali Kota Bitung Maurits Mantiri menyampaikan situasi dan perkembangan terkini Kota Bitung sudah aman kondusif pada Sabtu malam.

“Saat ini sekitar pukul 20.00 Wita, pusat Kota Bitung dalam keadaan kondusif dan aman terkendali,” kata Maurits Mantiri dalam siaran pers, Sabtu malam.

Dilaporkan peristiwa itu menyebabkan satu orang tewas dan dua lainnya terluka.

Peristiwa itu disebut berawal saat salah satu ormas merayakan HUT ke-12 di wilayah GOR Dua Saudara, Bitung. Acara HUT itu telah memperoleh izin dari pihak kepolisian.

Pada saat yang sama, ada massa aksi bela Palestina yang melintas di lokasi. Kedua kelompok itu kemudian terlibat bentrok. Polisi menduga bentrokan dipicu kesalahpahaman.


Reaksi & Komentar

وَإِذَا طَلَّقْتُمُ النِّسَاءَ فَبَلَغْنَ أَجَلَهُنَّ فَلَا تَعْضُلُوهُنَّ أَن يَنكِحْنَ أَزْوَاجَهُنَّ إِذَا تَرَاضَوْا بَيْنَهُم بِالْمَعْرُوفِ ۗ ذَٰلِكَ يُوعَظُ بِهِ مَن كَانَ مِنكُمْ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۗ ذَٰلِكُمْ أَزْكَىٰ لَكُمْ وَأَطْهَرُ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ البقرة [232] Listen
And when you divorce women and they have fulfilled their term, do not prevent them from remarrying their [former] husbands if they agree among themselves on an acceptable basis. That is instructed to whoever of you believes in Allah and the Last Day. That is better for you and purer, and Allah knows and you know not. Al-Baqarah ( The Cow ) [232] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi