Jumat, 15/11/2024 - 20:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMISYARIAH

Diskusi Publik, RRI Perkenalkan Pembangunan Ekonomi Wirausaha Syari’ah di Aceh Singkil

image_pdfimage_print

SINGKIL – Melalui Diskusi Publik, Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Aceh Singkil memperkenalkan pembangunan ekonomi wirausaha muda Syari’ah kepada warga kaum milenial di Kabupaten Aceh Singkil.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Diskusi itu berlangsung di Senina Cafe, selaku Owner kegiatan yang bekerja sama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Rabu (14/12). Kegiatan itu menghadirkan narasumber Muhsin, SE, MM. Selaku Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Kabupaten Aceh Singkil.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Eva Basaria, SE mewakili Koordinator RRI SP Singkil, Wahidin. S, Sos mengatakan, kegiatan diskusi publik yang digelar kali ini merupakan program siaran of- air RRI di luar studio.

Berita Lainnya:
Solusi Bangun Andalas Raih Penghargaan Nihil Kecelakaan Kerja dari Kemnaker
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Dan para peserta didominasi para mahasiswa, Akademisi dan para undangan lainnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

” Kami berharap penyampaian pemateri nantinya bisa menjadi motivasi bagi setiap individu dalam mengembangkan wirausaha masing – maisng di Aceh Singkil, ” sebut Eva Basaria.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Sedangkan tertariknya mereka mengangkat tema pembangunan ekonomi wirausaha muda Syari’ah dalam diskusi publik itu, tambah Eva Basaria di nilai sangat penting untuk dibahas karena melihat banyaknya para generasi muda yang membuat terobosan baru dalam pengembangan wirausaha di Kabupaten Aceh Singkil.

Berita Lainnya:
Prabowo Boyong Rp156 Triliun Investasi China ke Indonesia
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Ditempat yang sama, Muhsin, SE. MM selaku pemateri dan sekaligus sebagai Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Kabupaten Aceh Singkil mengatakan, topik materi yang di bahas dalam diskusi publik itu, juga selaras dengan seminar ekonomi yang sudah menggeliat di sejumlah fakultas di Indonesia.

” Bahkan pembangunan ekonomi Syari’ah ini juga seiring dengan Qanun yang mulai di terapkan di Provinsi Aceh,” sebut Muhsin.

Hasil amatan, melalui diskusi publik itu para peserta terlihat sangat antusiasme menggali pengetahuan narasumber. Terutama motivasi untuk memulai usaha dan penerapan usaha Syari’ah.| man


Reaksi & Komentar

وَاقْتُلُوهُمْ حَيْثُ ثَقِفْتُمُوهُمْ وَأَخْرِجُوهُم مِّنْ حَيْثُ أَخْرَجُوكُمْ ۚ وَالْفِتْنَةُ أَشَدُّ مِنَ الْقَتْلِ ۚ وَلَا تُقَاتِلُوهُمْ عِندَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ حَتَّىٰ يُقَاتِلُوكُمْ فِيهِ ۖ فَإِن قَاتَلُوكُمْ فَاقْتُلُوهُمْ ۗ كَذَٰلِكَ جَزَاءُ الْكَافِرِينَ البقرة [191] Listen
And kill them wherever you overtake them and expel them from wherever they have expelled you, and fitnah is worse than killing. And do not fight them at al-Masjid al- Haram until they fight you there. But if they fight you, then kill them. Such is the recompense of the disbelievers. Al-Baqarah ( The Cow ) [191] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi