NASIONAL
NASIONAL

Roy Suryo Mengolok-olok Jokowi yang 'Kepeleset' Lidah Saat Sebut Harga Pertalite

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Pakar Telematika Roy Suryo menjadi perbincangan hangat di media sosial, khususnya di Twitter, Kamis (26/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Hal itu terjadi setelah Roy Suryo membuat cuitan bernada sindiran tentang kualitas pidato Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi pada sambutannya di acara Evaluasi Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia di JCC Senayan, Jakarta pada Selasa 24 Maret 2022.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Pada cuitannya di Twitter, Roy Suryo tampak menampilkan video pidato Jokowi yang tengah membahas soal upaya pemerintah dalam mempertahankan harga BBM, supaya tidak naik.

Berita Lainnya:
Viral Susu Sapi Dibuang, DPR Harap Pemerintah Prioritaskan Peternak Lokal
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Bensin coba dilihat kenaikannya sangat tinggi sekali di negara-negara selain Kita. Di Singapura sekarang harga BBM sudah Rp 32.000, Jerman sudah di angka Rp 31.000, Thailand Rp 20.000. Kita ini Pertalite masih Rp 7.650, Pertamax, Rp 12.500 Yang lain sudah jauh sekali,” kata Jokowi.

“Kenapa harga kita masih seperti ini ya karena kita tahan terus. Tetapi subsidi ini kan membesar, membesar, membesar. Kapan kita bisa menahan, Sampai kapan kita bisa menahan ini, ini pekerjaan kita bersama-sama,” tambah Jokowi.

Berita Lainnya:
Mahfud-Luhut Nostalgia 24 Tahun Bersahabat karena Ditemukan Gus Dur

Pidato tersebut ternyata membuat Roy Suryo tergerak untuk menyindir Jokowi yang pada video tersebut lidahnya ‘kepeleset’ menyebut angka pertalite yang mestinya disebutkan Rp 7.650.

Pada tayangan video pidato itu, Jokowi ‘kepeleset’ lidahnya menyebut harga dengan angka 700an.

Meski begitu, ucapan Jokowi itu pun lantas diperbaiki, dan kemudian Jokowi menyebut harga pertalite dengan benar.

Namun hal tersebut menurut Roy Suryo merupakan sebuah kesalahan dalam menyebut harga.

Dalam cuitan Roy Suryo di Twitter, ia menyindir agar kedepannya Jokowi tidak salah menyebut angka.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya