NASIONAL
NASIONAL

Amien Rais Minta Masyarakat Tak Pilih Pemimpin yang Visi Misinya Terlalu Condong ke Negara Lain

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Amien Rais, meminta masyarakat mencari calon pemimpin yang berkomitmen memelihara ideologi bangsa, yaitu Pancasila.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal tersebut dikatakan Amien Rais usai mengisi Seminar Pra-Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Solo, melansir Antara, Senin (30/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Harus menjaga Bhinneka Tunggal Ika, menjaga kedaulatan Indonesia,” kata Amien Rais.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Amien Rais juga meminta masyarakat tidak memilih pemimpin yang visi  misinya terlalu condong ke negara lain maupun yang terkesan memusuhi kelompok tertentu.

Berita Lainnya:
Viral Video Natalius Pigai Kabur Waktu Ditanya Wartawan, Bungkam Soal Anggaran Rp 20 Triliun
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Jika ada calon pemimpin terlalu ke arah Barat, jangan dipilih, atau terlalu ke arah (negara) Tirai Bambu, juga jangan dipilih. Kiblat kita Indonesia,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Ia mengatakan, demokrasi adalah semacam pasar bebas bagi masyarakat. Di mana setiap orang bisa memilih ide-ide yang ditawarkan oleh setiap capres maupun cawapres.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Untuk menjaga transparansi penghitungan suara pada Pilpres 2024, Amien mengusulkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang bertindak sebagai penyelenggara pemilu tidak menjadi satu-satunya lembaga yang secara resmi bisa menghitung hasil pemilihan suara.

Berita Lainnya:
Pakar Hukum: Budi Arie Berpotensi Jadi Tersangka Kasus Judi Online

“Saat ini model pemilihan umum kan KPU, saya usulkan yang menghitung KPU ditambah partai-partai. Partai politik juga banyak yang ahli IT. Itu akan lebih adil dan fair,” katanya.

Mengenai persiapan Partai Ummat menghadapi Pemilu dan Pilpres 2024, ia menyatakan segera membicarakan dengan para pengurus.

“Saya punya partai kan belum diverifikasi, kalau sudah pun saya akan bicara sebagai Ketua Majelis Syura tentang pilpres ini,” tukasnya.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya