Sabtu, 16/11/2024 - 11:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Bocorkan Penyebab Ganjar Kalah di Pilpres, Eks Politisi PDIP Singgung Sosok Ini

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Eks Politisi PDIP, Laksamana Sukardi bocorkan penyebab Capres nomor urut 03, yang merupakan Eks Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo kalah di Pilpres 2024.  

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal itu diungkapkannya, di podcast YouTube Total Politika, seperti yang dilansir tvOnenews.com, pada Selasa (10/3/2024).  

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Memang seperti diketahui, Capres nomor urut 03, yang merupakan Eks Gubernur Jateng, Gajar Pranowo tidak memperoleh suara maksimal di Pilpres 2024.  Walaupun, sebelum Pilpres 2024, sosok Ganjar elektabilitasnya lumayan tinggi dari hasil survei.  

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Akan tetapi,  Laksamana Sukardi menilai Ganjar Pranowo memang belum mampu menyaingi tokoh Politik yang terkenal ketimbang partainya. 

Berita Lainnya:
Berantas Judol Jangan Sekadar Literasi atau Ciduk Pelaku Kelas Teri, Tangkap Pelindungnya!
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Memang ini harusnya instrospeksi, Ganjar memang belum mampu menyaingi pamor melebihi PDIP. 

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Sekarang terbukti jika Jokowi ternyata lebih pamor (populer) dibandingkan PDIP,” pungkas Laksamana Sukardi.  

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Selain itu, ia juga mencontohkan Presiden Soekarno yang lebih tinggi dari partai yang diusungnya.  Bahkan, ia juga memaparkan tokoh lainnya, seperti Gus Dur, yang juga lebih pamor ketimbang partainya, yakni PKB

“Pada saat ini, pamor Jokowi bergabung dengan Prabowo, yang juga punya pamor lebih tinggi dari Gerindra. Ini bukti calon yang diusung partai sebenarnya punya popularitas lebih tinggi,” bebernya. 

Berita Lainnya:
Prabowo Ultimatum Menteri: Jangan Banyak ke Luar Negeri, Seminar, Apalagi Studi Banding

Selain itu, Laksamana Sukardi memuji Surya Paloh yang kemudian lebih memilih tokoh lain dengan popularitas lebih tinggi dari partainya, sehingga membawa dampak pada partainya. “Jika yang diajukan lebih tinggi, tentu partai bisa mendapatkan effek ganda (koktail). 

Namun memang jika ada kader yang melebihi Surya Paloh, tentu akan dimajukan. Banyak juga yang terjadi jika ada kader yang baik malah dipites. Partai menjadi seolah milik keluarga,” ungkasnya


Reaksi & Komentar

وَقَالُوا قُلُوبُنَا غُلْفٌ ۚ بَل لَّعَنَهُمُ اللَّهُ بِكُفْرِهِمْ فَقَلِيلًا مَّا يُؤْمِنُونَ البقرة [88] Listen
And they said, "Our hearts are wrapped." But, [in fact], Allah has cursed them for their disbelief, so little is it that they believe. Al-Baqarah ( The Cow ) [88] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi