NASIONAL
NASIONAL

Ngaku Sudah Telponan Sama Tuhan, Alasan Jamaah Masjid Aolia Gunungkidul Lebaran Duluan

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pemerintah dan Muhammadiyah akan menetapkan Hari Raya Idulfitri 2024 pada Rabu (10/4). Tepat pada Selasa (9/4) masyarakat sudah dapat melaksanakan malam takbiran sembari merayakan selesainya bulan Ramadan dan menyambut 1 Syawal.Akan tetapi, hal ini tidak berlaku bagi salah satu masjid yang berada di Gunung Kidul, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta. Jamaah Masjid Aolia ini sudah merayakan takbiran pada hari Kamis (4/4) malam, dan pagi ini mereka telah melaksanakan salat Ied.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Jemaah Masjid Aolia melaksanakan salat Idulfitri lima hari lebih awal dari pada kalender pemerintah dan ketetapan Muhammadiyah. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024
Berita Lainnya:
Sahbirin Noor Alias Paman Birin Mangkir Panggilan KPK

Hal ini bukan pertama kalinya terjadi pada jamaah masjid ini. Pada tahun 2023, masjid ini juga menggelar Salat Ied dua hari lebih awal dari jadwal yang telah pemerintah tetapkan.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Imam Masjid Aolia, Kyai Haji Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranolo atau lebih akrab dipanggil Mbah Benu memimpin salat Ied ini. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Dalam sebuah video yang beredar, ia mengaku bahwa dirinya menerima “telepon” dari Tuhan, mengatakan bahwa Hari Raya Idulfitri 1445 H/2024 Masehi jatuh pada tanggal 5 April 2024.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Saya tidak pakai perhitungan. Saya telpon langsung kepada Allah Taala,” jelas Mbah Benu.

Berita Lainnya:
DHL Sepakat Kasus Kasus Tom Lembong Sumir, Prabowo Diingatkan Hati-hati dengan Pejabat Titipan Rezim Lama
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“‘Ya Allah, (hari ini) sudah tanggal 29 (bulan Ramadan), 1 Syawal-nya kapan?’ Allah Taala bercerita, tanggal 5 (April 2024),” lanjutnya.

Selain itu, ia meminta untuk para jamaah untuk tidak saling menyalahkan orang lain. Terutama, berkaitan dengan penetapan Hari Raya Idulfitri.

“Jangan menyalahkan orang. Ya kalau salah, tapi kalau benar malah dia yang untuk, kita jadi tertuduh,” ungkap Mbah Benu.

Ia juga meminta Jamaah Masjid Aolia agar masyarakat untuk terus menjaga dan merawat persatuan dan kerukunan satu sama lain.

“Saling rukun, jaga persatuan, dan kesatuan dengan siapa saja,” paparnya.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya