HARIANACEH.co.id|Banda Aceh – Dalam upaya memperkuat langkah pencegahan dan pemberantasan narkoba di wilayah Aceh, Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, menegaskan dukungan dan komitmennya terhadap Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Komitmen ini disampaikan saat Pangdam IM menerima audiensi dari Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh, Brigjen Pol Marzuki Ali Basyah, pada hari Kamis, 18 April 2024.
Pangdam IM menekankan, kondisi saat ini memerlukan kerjasama yang berkesinambungan antara Kodam Iskandar Muda dan BNN Aceh, mengingat tingginya jumlah narkoba yang masuk dan beredar di Aceh.
“Kami akan terus bekerja sama dan berkoordinasi dengan BNN Provinsi Aceh untuk membantu berbagai upaya pemberantasan narkoba di Aceh,” ujar Mayjen TNI Niko Fahrizal.
Brigjen Pol Marzuki Ali Basyah, Kepala BNN Aceh, menyatakan, pihaknya tidak dapat bekerja sendiri dan sangat membutuhkan kerjasama dari Kodam IM. Hal ini dikarenakan keterbatasan personel dan satuan kerja di kabupaten/kota di Aceh.
“Dukungan dan kerjasama dari Pangdam IM akan sangat memudahkan proses pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” jelasnya.
Dalam audiensi tersebut, Kepala BNNP Aceh didampingi oleh sejumlah pejabat, termasuk Kabag Umum Agus Mulya, dan Kabid Pemberantasan dan Intelijen Kombes Pol Andri Koko Prabowo. Sementara itu, Pangdam IM didampingi oleh Kasdam IM, Irdam IM, Asintel Kasdam IM, dan Danpomdam IM. []