Jumat, 15/11/2024 - 07:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

PAN Sindir Anies: Enggak Punya Partai, tapi Ngotot Selalu Mencalonkan Diri

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Partai Amanat Nasional (PAN) memberi sindiran secara tersirat kepada Anies Baswedan karena berkali-kali ngotot mencalonkan diri untuk ikut kontestasi, baik dalam pilpres maupun Pileg

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal itu disampaikan Ketua DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay saat berbicara mengenai figur yang diusung oleh PAN dalam Pilgub Jakarta 2024. Saleh merasa aneh dengan Anies, karena selalu ngotot mencalonkan diri padahal tidak punya kendaraan Politik

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

 

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Ini kan aneh juga ya nggak punya partai tapi ngotot selalu mencalon, calon pilpres, calon pilgub nanti calon wali kota lagi,” kata Saleh kepada wartawan di DPP PAN, Jakarta, Kamis (27/6/2024).

Berita Lainnya:
Why Routine Dental Checkups Are Essential for a Healthy Smile
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Berbeda dengan sikap PAN yang mendorong Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani untuk maju di Pilkada Jakarta 2024. Menurut Saleh, itu adalah hal yang wajar karena sebagai partai, PAN punya tanggung jawab untuk mengusung kadernya sendiri.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Jadi kalau kami wajarlah, orang calon-calon kami itu memang partainya ada, kewajiban kami,” ujarnya

 

“Yang jelas itu kami dorong Zita Anjani, Zita Anjani punya partai namanya PAN, PAN punya kewajiban mendorong kadernya untuk maju, dia boleh tanya kenapa Zita, karena Zita kader PAN,” tegasnya.

Berita Lainnya:
Surya Paloh Berharap NasDem Bukan Cuma Jadi Partai Pelengkap

Terkait dengan siapa Zita Anjani akan berpasangan, Saleh menilai hal itu masih terlalu dinamis. Sebab, partai-partai dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) masih mendorong kadernya masing-masing.

 

“Jadi semua partai pasti akan mendorong partainya dulu dong, nanti disimulasikan dengan partai-partai lain kalau cocok baru digabungkan kan gitu, ini masih proses simulasi, masih panjang,” pungkasnya.


Reaksi & Komentar

فَإِنْ آمَنُوا بِمِثْلِ مَا آمَنتُم بِهِ فَقَدِ اهْتَدَوا ۖ وَّإِن تَوَلَّوْا فَإِنَّمَا هُمْ فِي شِقَاقٍ ۖ فَسَيَكْفِيكَهُمُ اللَّهُ ۚ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ البقرة [137] Listen
So if they believe in the same as you believe in, then they have been [rightly] guided; but if they turn away, they are only in dissension, and Allah will be sufficient for you against them. And He is the Hearing, the Knowing. Al-Baqarah ( The Cow ) [137] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi