NASIONAL
NASIONAL

Viral, Belasan Kucing Mati Massal Diduga Diracun di Kota Malang Jawa Timur

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Belasan ekor kucing mendadak mati massal di kawasan Perumahan Pondok Cempaka Indah, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur.Salah satu warga perumahan setempat berinsial R, membenarkan ada sebanyak 12  kucing mati massal di lingkungannya. Ia menyebut peristiwa itu terjadi pada 27 Agustus 2024 lalu.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Kejadiannya sudah lama sebenernya. Udah sekitar satu bulan lalu, cuman memang saya dengar di sosmed baru rame,” kata R kepada awakmedia, Rabu (11/9/2024).

Berita Lainnya:
Taiwan Tembak Rudal, Laut China Selatan Memanas
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

R menjelaskan belasan kucing yang mati itu sebenarnya dipelihara oleh salah satu warga yang tinggal di block C1-05 sejak lama.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Saya kurang tau tepatnya sejak tahun berapa. Cuman memang sudah lama memelihara kucing-kucing kampung yang katanya itu tiba-tiba dateng ke rumahnya,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Namun, R tak mengetahu penyebab kematian belasan kucing itu secara mendadak. Namun muncul dugaan, mereka mati karena diracun.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024
Berita Lainnya:
Ngaku Kumpulkan Rp23 Miliar dari Empat Smelter Swasta, Harvey Moeis: Ada Juga Dolar Singapura

“Kemungkinan kucing-kucing itu mati diracun. Tapi siapa yang melakukan juga kurang tau,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Dugaan ini, kata dia, kucing itu diracun muncul karena terlihat dari ciri dan waktu kematiannya yang sama. Yakni tubuh kaku hingga mata melotot.

“Sepertinya diracun, entah potas atau apa. Yang jelas sebelum mati katanya sempat sekarat semua, tubuhnya kaku dan melotot. Gak lama setelah sekarat itu, mati satu persatu,” pungkasnya.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya