NASIONAL
NASIONAL

Pensiun, Luhut Minta Maaf kepada Masyarakat: Saya Belajar, Setiap Pengambilan Keputusan Ada Pro-Kontra

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan pamit. Luhut purna tugas seiring habisnya periode pemerintahan Presiden Jokowi, Ahad, 20 Oktober 2024.Melalui media sosialnya, Luhut mengucapkan terima kasih sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Saya belajar, bahwa dalam setiap pengambilan keputusan ada pro dan kontra, tetapi saya menganggap hal tersebut sebagai energi yang menambah semangat kami untuk terus bekerja keras, guna memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil betul-betul demi kepentingan nasional,” kata Luhut melalui Instagram @luhut.pandjaitan, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Berita Lainnya:
Prabowo Ajarkan Kesederhanaan Agar Menteri Tak Hidup Hedon
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Luhut juga menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi karena telah memberinya kepercayaan penuh untuk berperan dalam meletakkan pondasi penting bagi transformasi bangsa Indonesia. Selanjutnya, Luhut mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran di Kemenko Marves. Mulai dari sekretariat kemenko, deputi, staf dan tenaga ahli, para pejabat struktural dan fungsional, satuan pengawal menteri, serta elemen pendukung seperti petugas kebersihan, penyedia makanan, hingga satuan pengamanan di kantor,  

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Muncul Petisi Lawan Kriminalisasi Tom Lembong

“Kalian adalah kekuatan di balik setiap proses perumusan kebijakan. Saya bangga pernah bekerja bersama kalian,” ujar Luhut.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Seiring habisnya masa baktinya sebagai pembantu presiden, Luhut berharap persahabatan dan kerja sama dengan pemerintah maupun swasta bisa terus berjalin. Alasannya, ia meyakini kekompakan dan kolaborasi akan menjadi kekuatan untuk menghadapi tantangan sekaligus mewujudkan Indonesia Emas 2045.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Jabatan sebagai menteri boleh selesai, tetapi pengabdian untuk negara tak akan pernah usai,” ujar Luhut.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya