Senin, 21/10/2024 - 13:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

Ketum Parpol Dominasi Jabatan Menko, Tak Ada Nama Bahlil New

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan para menteri dan wakil menteri yang akan bekerja di kabinet pemerintahannya di Istana Kepresidenan Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024.

ADVERTISEMENTS
Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia dari Bank Aceh Syariah

Dari daftar Kabinet Merah Putih 2024-2029 bentukan Prabowo, sejumlah ketua umum partai Politik menempati posisi strategis sebagai Menteri Koordinator (Menko).

ADVERTISEMENTS
Hari Kesaktian Pancasila dari Bank Aceh Syariah

Namun ternyata tidak ada nama Ketua Umum Partai Golkar Lahadalia di posisi Menko.

Berita Lainnya:
BEM SI Demo di Patung Kuda: Entah Apa yang Merasukimu Jokowi!?

Bahlil masuk kabinet Prabowo dengan jabatan Menteri ESDM.

Pertama, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Lalu, Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra yang merupakan mantan Ketua Umum Partai Bulan Bintang.

Selanjutnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Berikutnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno. 

Berita Lainnya:
Pasukan Bawah Tanah Jokowi Polisikan Roy Suryo Gegara Sebut Akun Fufufafa 99% Milik Gibran

Menteri Kordinator infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono diketahui menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Sedangkan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau biasa dipanggil Cak Imin merupakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Nasional (PKB).

Terakhir Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan yang tercatat sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN).


Reaksi & Komentar

فَمَن بَدَّلَهُ بَعْدَمَا سَمِعَهُ فَإِنَّمَا إِثْمُهُ عَلَى الَّذِينَ يُبَدِّلُونَهُ ۚ إِنَّ اللَّهَ سَمِيعٌ عَلِيمٌ البقرة [181] Listen
Then whoever alters the bequest after he has heard it - the sin is only upon those who have altered it. Indeed, Allah is Hearing and Knowing. Al-Baqarah ( The Cow ) [181] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi