BANDA ACEH -Serangan Israel terhadap pusat pertahanan sipil Lebanon yang menyebabkan sedikitnya 12 paramedis tewas mendapat kecaman dari Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) PBB Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Lewat sebuah pernyataan di X, Tedros menyerukan agar serangan terhadap fasilitas sipil segera dihentikan.
“Kami menyesalkan serangan terhadap pusat Pertahanan Sipil Lebanon di Desa Doures, distrik Baalbek, yang menewaskan sedikitnya 12 paramedis. Pusat tersebut rusak parah,” kata Tedros, seperti dikutip Sabtu 16 November 2024.
“Serangan terhadap layanan kesehatan menjadi hal yang biasa dalam konflik. Ini harus dihentikan, di mana pun!” lanjutnya.
Al-Jazeera melaporkan, Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan bahwa serangan Israel menewaskan 59 orang dan melukai 182 orang lainnya di seluruh negeri selama periode pelaporan 24 jam sebelumnya.
Sedikitnya 3.445 orang warga Lebanon tewas dan 14.599 orang lainnya terluka akibat serangan Israel sejak perang di Gaza dimulai.