NASIONAL
NASIONAL

Prabowo Diminta Tegur Jokowi soal Cawe-cawe di Pilkada

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Presiden Prabowo Subianto diyakini akan bersikap netral sehingga tidak cawe-cawe di Pilkada Serentak 2024.Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto berpandangan Presiden Prabowo memiliki sikap ksatria, sehingga tidak akan cawe-cawe seperti Presiden Joko Widodo.“Kami meyakini Presiden Prabowo akan menjalankan tugasnya sebagai Presiden dengan sebaik-baiknya karena beliau telah berjanji di pidato sebagai Presiden di MPR di hadapan seluruh duta besar, tamu-tamu kehormatan dari mancanegara,” kata Hasto kepada wartawan, Senin, 24 November 2024.

Berita Lainnya:
Update Kasus Judi Online di Komdigi: Tersangka Bertambah 3 Menjadi 14 Orang, Ketiganya Warga Sipil
ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Karena itulah, Hasto menegaskan, PDIP akan mendukung penuh Prabowo untuk tetap menjalaNkan fungsinya sebagai kepala negara dengan tidak mengintervensi Pilkada Serentak 2024.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Kami memberikan dukungan sepenuhnya kepada Presiden Prabowo dalam menjalankan tugasnya dan membuat legacy sebagai Presiden dalam kepemimpinan beliau untuk menjalankan Pilkada Serentak sebaik-baiknya,” kata Hasto.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Demi terselenggaranya pesta demokrasi yang demokratis, Hasto pun mendorong Presiden Prabowo untuk bersikap tegas terhadap pihak-pihak yang mencoba mengintervensi Pilkada Serentak 2024.

Berita Lainnya:
Bertemu Megawati Bakal Jadi Sowan Pamungkas Prabowo
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Termasuk terhadap Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang terlalu ikut campur di Pilkada 27 November mendatang.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Pak Prabowo nggak perlu ragu kalau sekiranya untuk mengimbau Pak Jokowi untuk jangan terlalu cawe-cawe terlalu dalam terhadap persoalan ini. Karena titipan terlalu banyak itu kepentingannya juga banyak untuk kekuasaan,” demikian Hasto.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya