NASIONAL
NASIONAL

Masuk Pesantren Jumat, Pasien Rehabilitasi Narkoba Ditemukan Tewas di Kolam 2 Hari Kemudian

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – DD (35) ditemukan tewas tenggelam di kolam Pesantren Ar-Rahman Jalan Tegal Binangun RT 35, Kelurahan Plaju Darat, Kecamatan Plaju, Palembang, Minggu (8/12/2024) siang.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM Expired Bank Aceh Syariah

DD adalah seorang pasien rehabilitasi asal Waintuba, Kecamatan Gunung Labuhan, Kabupaten Way Kanan, Lampung.

ADVERTISEMENTS
Selamat Milah BPKH ke 7 Tahun

Menurut keterangan pihak pesantren, DD masuk ke Pondok Pesantren Ar-Rahman pada Jumat (6/11/2023) untuk menjalani rehabilitasi karena ketergantungan narkoba dan gangguan jiwa.

ADVERTISEMENTS
QRIS Merchant Bank Aceh Syariah

Salah seorang saksi, Habibi (38) mengatakan, pada Sabtu  (7/12/2024) sekitar pukul 21.30 WIB, dirinya masih melihat korban di depan kamar rehabilitasi. 

Berita Lainnya:
AKP Dadang Iskandar Pakai Baju Tahanan Biru, Kepalanya Plontos, Pakai Kalung Kayu Ulin di Leher
ADVERTISEMENTS
SMS Poin - Bank Aceh Syariah

Namun, saat seluruh pasien rehabilitasi bersiap untuk beristirahat malam, korban tidak terlihat.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

“Masih terlihat pak malam hari, namun pada saat semua pasien rehab akan istirahat, korban ini tidak terlihat lagi,” ujar Habibi kepada petugas.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Pihak pesantren kemudian melakukan pencarian pada malam hari, namun korban tidak ditemukan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari KORPRI ke-53

Pencarian dilanjutkan pada Minggu (8/12/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat itu saksi Wili menemukan korban dalam kondisi tertelungkup di kolam depan kamar korban.

Berita Lainnya:
Klarifikasi Unsri soal Status Kemahasiswaan Lady Aurellia, Bantah Bekukan dan Sedang Diinvestigasi

Melihat korban yang sudah tidak bernyawa, petugas pesantren langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Tak lama setelah itu, petugas Inafis dan reskrim dari Polrestabes Palembang tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi.

“Korban sudah kami evakuasi ke RS Bhayangkara Palembang,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait melalui Kanit Inafis Iptu Agus Wijaya.

Pihak pesantren menyebut tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban

Follow HARIANACEH.co.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya