BANDA ACEH – Menanggapi kasus yang menimpa Gus Miftah, yang mendapat perhatian publik, dan akhirnya Gus Miftah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.Publik kini dibuat penasaran dengan sosok calon pengganti Gus Miftah. Apalagi Presiden RI, Prabowo Subianto mengaku akan segera mencari pengganti Gus Miftah. Sejumlah namapun bermunculan diusulkan netizen.
Berikut ini adalah beberapa nama calon yang dimunculkan akan menggantikan Gus Miftah, ada nama: Ustadz Adi Hidayat, Rocky Gerung, Yaqut Cholil Qoumas, Irfan Hakim, Alissa Wahid, dan ada juga yang mengusulkan Ali Mochtar Ngabalin.
Heikal Safar pendiri sekaligus sekjend Rekat Indonesia, ikut mengomentasi terkait nama ini dan mengusulkan Ketua Umum Rekat harus diperhitungkan sebagai calon yang sangat potensial dan pas menduduki posisi ini
“Ketua Umum kami Rekat Indonesia, Pak Eka Gumilar ini punya jiwa nasionalis yang tidak diragukan, ahli komunikasi, dan sering menggagas pertemuan lintas budaya agama dan suku, serta memiliki kemampuan publik speaking yang baik. Rekam jejaknya juga sebagai aktivis pergerakan menyebabkan beliau memahami suasana hati rakyat, selain yang bersangkutan juga selalu tampil rendah hati dan merakyat”, terang Heikal Safar pada Jumat (13/12).
“Pak Prabowo perlu dibantu oleh sosok yang bisa terus menyalakan persatuan dan bisa masuk ke semua kalangan, baik elit dan tokoh masyarakat maupun rakyat kecil”, lanjutnya.
“Eka juga sering menggagas ekonomi kerakyatan dan keumatan. Semoga menjadi bahan pertimbangan pak Presiden agar bisa menempatkan posisi pengganti yang bisa memperlancar tugas Presiden”, tegas Heikal Safar.
Rekat Indonesia Raya didirikan oleh para tokoh, diantaranya Ryamizard Ryacudu, Eka Gumilar dan para tokoh lintas agama dan budaya. Yayasan ini sering mengadakan pertemuan kebangsaan yang bertema persatuan dan dihadiri para tokoh nasional dari berbagai kalangan lintas agama budaya dan suku.
“Pak Eka Gumilar saat ini tercatat juga sebagai Ketua cluster komunikasi Dewan Pakar DPP PKS, yang saat ini ikut merapat mendukung pemerintahan Pak Prabowo,” jelas Heikal Safar. []
