NASIONAL
NASIONAL

Jokowi Butuh Panggung Politik Buat Lolos dari Jerat Hukum

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Setelah dipecat dari PDIP, banyak pihak yang menyarankan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) untuk membentuk partai politiknya sendiri.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM Expired Bank Aceh Syariah

Menurut Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia, Andi Yusran, langkah ini paling mungkin dilakukan Jokowi sebagai strategi jangka panjang. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Milah BPKH ke 7 Tahun

Sebab jika Jokowi bergabung dengan partai yang sudah mapan, langkahnya akan terhambat karena partai besar sudah memiliki struktur kuat dan pemiliknya masing-masing.

Berita Lainnya:
Jadi Tersangka Rudapaksa Padahal Tak Punya Tangan, Agus Buntung Minta Tolong ke Presiden Prabowo
ADVERTISEMENTS
QRIS Merchant Bank Aceh Syariah

“Bermain dalam pusaran politik nasional adalah sesuatu yang penting bagi Jokowi, paling tidak untuk mem-backup kepentingan politik keluarganya,” kata Andi kepada RMOL, Kamis 19 Desember 2024.

ADVERTISEMENTS
SMS Poin - Bank Aceh Syariah

Analis politik Universitas Nasional itu melanjutkan, pemecatan oleh PDIP bisa menjadi pintu masuk menjerat Jokowi dari pelanggaran hukum yang dilakukannya.

Berita Lainnya:
PDIP Akan Polisikan Maruarar Sirait karena Lontarkan Pernyataan SARA demi Menangkan Ridwan Kamil
ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Jokowi dianggap melanggar konstitusi karena memanfaatkan jabatannya demi meloloskan putranya, Gibran Rakabuming Raka, sebagai peserta kontestasi Pilpres 2024.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Dengan bermain politik, Jokowi mengamankan dirinya dari kasus hukum yang sewaktu-waktu mengarah kepadanya,” tandas Andi Yusran

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari KORPRI ke-53
Follow HARIANACEH.co.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya