Jumat, 08/11/2024 - 13:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

Profil Andika Perkasa yang Jadi Bakal Capres Nasdem

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pada Jumat, 17 Juni 2022, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh mengumumkan tiga bakal calon presiden yang akan diusung oleh Partai Nasdem. Salah satunya adalah Andika Perkasa.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Bagaimana profil Andika Perkasa itu?

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Andika memang bukan satu-satunya orang yang diusung Partai Nasdem. Namun menarik untuk diketahui latar belakang dan profil Andika Perkasa sehingga disebutkan oleh Nasdem menjadi bakal capres.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Pengumuman disampaikan pada penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Nasdem di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat. Surya Paloh menyebutkan tiga nama, antara lain: Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Andika Perkasa.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Profil Andika Perkasa saat ini menarik perhatian, karena ia satu-satunya yang berasal dari kalangan TNI. Sementara dua yang lain saat ini masih aktif di dunia politik dan menjabat sebagai kepala daerah. Siapa Andika Perkasa sebenarnya? Silahkan simak informasinya di bawah ini.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

Baca Juga:Hasil Rakernas Partai NasDem, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Jadi Bakal Calon Presiden yang akan diusung di 2024

Informasi Umum

Profil Andika Perkasa secara umum yakni seorang Jenderal TNI Muhammad Andika Perkasa. Ia lahir dengan nama Fransiskus Xaverius Emanuel Andika Perkasa pada 21 Desember 1064.

Berita Lainnya:
6 Profil Calon Menteri Perempuan yang Dipanggil Prabowo Subianto ke Kertanegara

Ia merupakan seorang perwira tinggi TNI Angkatan Darat. Ia menjabat sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia sejak 17 November 2021. Ia menggantikan Marsekal TNI (Purn.) Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI Indonesia.

Latar Belakang Pendidikan Andika Perkasa 

Andika Perkasa pernah menempuh pendidikan di beragam universitas untuk pendidikan srata 2 dan tiga. Berikut universitas dan lembaga pendidikan resmi militer yang menjadi tempat Andika Perkasa mengelola pola pikir dan kemampuan militernya.

  1. The Military College of Vermont, Norwich University, Northfield, Vermont, Amerika Serikat (1999)
  2. National War College, National Defense University, Washington D.C., Amerika Serikat (2003)
  3. Harvard University, Massachusetts, Amerika Serikat (2004)
  4. The Trachtenberg School of Public Policy and Public Administration, The George Washington University, Washington D.C., AS (2005)
  5. Akademi Militer (1987)
  6. Sesarcab Infanteri
  7. Pendidikan Komando
  8. Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) (Lulusan Terbaik Susreg XXXVII 1999/2000)
  9. Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (Sesko TNI)
  10. Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas RI)

Jejak Karier Andika Perkasa 

Adapun mengenai jejak karier profil Andika Perkasa adalah sebagai berikut:

  1. Perwira pertama infanteri di jajaran korps baret merah (Kopassus) Grup 2 /Para Komando dan Satuan-81 /Penanggulangan Teror (Gultor) Kopassus selama 12 tahun
  2. Bertugas di Kopassus sebagai Komandan Batalyon 32/Apta Sandhi Prayuda Utama, Grup 3/Sandhi Yudha
  3. Perwira menengah (pamen) pada kepangkatan Kolonel (Inf.) bertugas sebagai Sespri Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Komandan Resimen Induk (Danrindam) Kodam Jaya/Jayakarta di Jakarta, Komandan Resor Militer (Danrem) 023/Kawal Samudera Kodam I/Bukit Barisan berkedudukan di Kota Sibolga, Provinsi Sumatra Utara
  4. Dipromosikan ke jabatan perwira tinggi (pati) dengan pangkat Brigadir Jenderal TNI berdinas sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI-AD (Kadispenad), Jakarta pada tanggal 25 November 2013 berdasarkan Keputusan Panglima TNI No. Kep/871/XI/2013 tanggal 8 November 2013.
  5. Panglima Tentara Nasional Indonesia, menggantikan Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto yang akan memasuki masa purna tugas
Berita Lainnya:
Baliho "Terima Kasih Jokowi" Mejeng di Rute Protokol Jakarta

Skandal Karier Andika Perkasa

Jenderal TNI Andika Perkasa secara khusus tidak ditemukan keterlibatannya pada skandal sebagai tersangka melainkan mengungkap adanya penyelewengan penggunaan anggaran operasional pendidikan di Angkatan Darat. Hal itu terjadi ketika ia menjabat sebagai Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Andika Perkasa.

Laporan skandal itu didapatkannya dari Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI Angkatan Darat. Penggunaan anggaran yang janggal terdapat pada anggaran Pendidikan Kejuruan Bintara Infanteri (Dikurbaif) dan Pendidikan Kejuruan Tamtama Infanteri (Dikjurtaif) Gelombang II Tahun Anggaran 2020.

1 2

Reaksi & Komentar

وَإِذِ ابْتَلَىٰ إِبْرَاهِيمَ رَبُّهُ بِكَلِمَاتٍ فَأَتَمَّهُنَّ ۖ قَالَ إِنِّي جَاعِلُكَ لِلنَّاسِ إِمَامًا ۖ قَالَ وَمِن ذُرِّيَّتِي ۖ قَالَ لَا يَنَالُ عَهْدِي الظَّالِمِينَ البقرة [124] Listen
And [mention, O Muhammad], when Abraham was tried by his Lord with commands and he fulfilled them. [Allah] said, "Indeed, I will make you a leader for the people." [Abraham] said, "And of my descendants?" [Allah] said, "My covenant does not include the wrongdoers." Al-Baqarah ( The Cow ) [124] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi