NASIONAL
NASIONAL

Soekarno Dikenal Tampan, Megawati: Sekarang Nurun Sama Saya, Saya Cantik dan Kharismatik

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merasa mendapatkan turunan gen yang baik dari sang ayah, Soekarno. Karena Soekarno tampan dan kharismatik, maka ia juga merasa memiliki hal yang sama.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal tersebut disampaikan Megawati saat berpidato pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-2 PDI Perjuangan. Awalnya Megawati membicarakan soal genetik tubuh seorang anggota Paspampres yang memiliki tinggi 182 cm.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Selain karena pola makan, kelebihan seseorang juga bisa berasal dari keturunan orang tuanya.

Berita Lainnya:
Siswi SMP Diantar Teman ke Kamar Hotel, Lalu Masuk Pria Dewasa Dipaksa Melayani
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Megawati menilai kalau dirinya mendapatkan kelebihan karena sosok Bung Karno yang dikenal tampan dan juga berwibawa.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Sekarang nurun sama saya. Saya cantik dan kharismatik,” kata Megawati di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Kharisma dari seorang Bung Karno itu terus diceritakan Megawati di manapun, termasuk ketika ia tengah berkunjung ke markas TNI Angkatan Laut. Di sana, Megawati bercerita kalau Bung Karno kerap dilirik oleh banyak perempuan.

Berita Lainnya:
Ketua MPR Lelang Sapi Limosin Bobot 1 Ton, Hasilnya Disumbangkan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Kalau bapak saya itu ada perempuan-perempuan berpapasan dengan bapak saya, bukan bapak saya yang melirik ke perempuan, perempuan yang melirik ke bapak saya,” tuturnya.

Megawati lantas menilai kalau dirinya berbeda dengan Bung Karno. Sebab, ia merasa bukan ia yang melirik laki-laki, namun sebaliknya.

“Sekarang terbalik, laki-laki ngelirik kepada saya,” ucapnya seraya mengundang riuh dari para peserta Rakernas.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya