Jumat, 15/11/2024 - 14:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Beli Minyak Goreng Mesti Pakai Aplikasi PeduliLindungi, Said Didu: Orang Miskin Dipersulit!

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Kebijakan pemerintah terkait pembelian minyak goreng  dengan aplikasi PeduliLindungi dan NIK jadi sorotan Mantan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Said Didu.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Menurut Said Didu, kebijakan itu tidak adil bagi rakyat, serta mempersulit pembelian minyak goreng curah yang ditujukan bagi masyarakat miskin.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Sebelumnya diketahui, Pemerintah akan memulai sosialisai penggunaan aplikasi PeduliLindungi untuk pembelian minyak goreng curah.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Disebutkan sosialisasi itu akan dimulai pekan depan, yakni pada Senin, 27 Juni 2022.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan mereka tetap bisa membeli dengan menunjukan NIK, seadainya tidak punya aplikasi PeduliLindungi.

Berita Lainnya:
Prabowo Harus Jaga Kepercayaan Publik dengan Sukseskan Program MBG
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Sementara masyarakat yang belum punya PeduliLindungi tidak perlu merasa khawatir, karena masih bisa membeli dengan menunjukkan NIK untuk bisa mendapatkan minyak goreng curah dengan harga eceran tertinggi (HET),” katanya Luhut Pandjaitan dalam keterangannya di Jakarta, pada Sabtu (25/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Terkait pembelian minyak goreng curah, Said Didu lantas membandingkan Biosolar bisa dibeli bebas tanpa syarat dan ketentuan kendati disubsidi pemerintah.

“Kebijakan ini tdk adil. Biosolar boleh dibeli siapa saja dan tidak terbatas padahal disubsidi sekitar Rp12 ribu per liter, sudah habiskan lebih Rp100 trilyun dan yang menikmati adalah orang kaya,” kata Said Didu di akun Twitter pribadinya @msaid_didu, dikutip pada Sabtu (25/6/2022).

Berita Lainnya:
Kop Surat Mendes PDT Coreng Nama Baik Kabinet Merah Putih

Lebih lanjut, Said Didu mengatakan bahwa minyak goreng curah adalah komoditas yang diperlukan orang miskin.

Lantas menurutnya,  pembelian minyak goreng curah malah dipersulit oleh pemerintah.

“Sementara minyak goreng tidak disubsidi dan yang nikmati mayoritas orang miskin tapi dipersulit,” kata Said Didu soal pembelian minyak goreng curah pakai aplikasi PeduliLindungi. 


Reaksi & Komentar

سَيَقُولُ السُّفَهَاءُ مِنَ النَّاسِ مَا وَلَّاهُمْ عَن قِبْلَتِهِمُ الَّتِي كَانُوا عَلَيْهَا ۚ قُل لِّلَّهِ الْمَشْرِقُ وَالْمَغْرِبُ ۚ يَهْدِي مَن يَشَاءُ إِلَىٰ صِرَاطٍ مُّسْتَقِيمٍ البقرة [142] Listen
The foolish among the people will say, "What has turned them away from their qiblah, which they used to face?" Say, "To Allah belongs the east and the west. He guides whom He wills to a straight path." Al-Baqarah ( The Cow ) [142] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi