Jumat, 08/11/2024 - 22:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

Abu Janda Murka, Ustadz Adi Hidayat Permainkan Sejarah Soal Kapitan Pattimura: Udahlah Ngaji Aja

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Permadi Arya alias Abu Janda menyebut Ustadz Adi Hidayat (UAD) permainkan sejarah terkait nama asli Kapitan Pattimura.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Dalam potongan video ceramah yang diunggah oleh Abu Janda, Adi mengatakan bahwasanya nama Kapten Pattimura adalah Ahmad Lussy.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Ternyata nama Kapitan Pattimura itu bukan Thomas tapi Ahmad. Namanya Ahmad Lussy kenapa tiba-tiba berubah jadi Thomas,” kata Adi Hidayat diikutip pada Rabu (6/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Menanggapi hal itu, Abu Janda yang mengutip dari dokumen peninggalan Belanda bahwa disana memang tercatat nama asli Kapitan Pattimura Adalah Thomas Matulessy.

Berita Lainnya:
Prabowo Beri Jatah Wamen ke Abu Janda? Sebut Diminta Urusin Masalah Intoleransi
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Kapitan Pattimura namanya Thomas Matulessy itu fakta sejarah yang terdokumentasikan, Tadz,” ucap Abu janda.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

“Ada dokumentasi peningggalan Belanda tertulis Thomas Matulessy bukan Ahmad Lussy,” lanjutnya.

Kemudian Abu Janda mulai menyebut Adi Hidayat sedang mempermainkan sejarah.

“Yang sedang mempermainkan sejarah itu enta Tadz,” katanya.

Untuk itu Abu Janda menyarankan agar Adi Hidayat tidak usah membahas sejarah dalam ceramahnya.

Berita Lainnya:
Taufik Zoelkifli: Tidak Benar PKS Berkhianat

“Udah lah ngaji aja, nggak usah bahas sejarah. Maaf jadi kelihatan begonya,” ujarnya.

Sontak video itu pun menuai beragam tanggaoan dari warganet.

“Ngajarin kaya gini ke 3,6M pengikutnya,” ucap akun @*****uri.

“Sejarah negeri unta dibawa-bawa ke Indo, terus ngobok-ngobok sejarah NKRI. Begitulah jadinya,” kata akun @****5z.

“Apapun yang terjadi tetap aja yang percaya sama dia banyak,” tutur akun @****era.


Reaksi & Komentar

وَإِذَا قِيلَ لَهُمُ اتَّبِعُوا مَا أَنزَلَ اللَّهُ قَالُوا بَلْ نَتَّبِعُ مَا أَلْفَيْنَا عَلَيْهِ آبَاءَنَا ۗ أَوَلَوْ كَانَ آبَاؤُهُمْ لَا يَعْقِلُونَ شَيْئًا وَلَا يَهْتَدُونَ البقرة [170] Listen
And when it is said to them, "Follow what Allah has revealed," they say, "Rather, we will follow that which we found our fathers doing." Even though their fathers understood nothing, nor were they guided? Al-Baqarah ( The Cow ) [170] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi