EROPAINTERNASIONALNASIONAL

Harga TBS Sawit RI Anjlok, Menko Luhut Salahkan Zelensky

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) menunjuk hidung Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky terkait kebijakannya yang kembali melakukan ekspor minyak nabati sunflower atau minyak biji matahari sekaligus menurunkan pajaknya.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Akibat kebijakan tersebut, kata Luhut membuat harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Indonesia jeblok di bawah Rp1.000 per kg.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Memang tidak mudah menaikkan harga TBS itu karena kan selama ini harga minyak di Ukraina, minyak sunflower itu sudah lama tak ter ekspor berapa bulan tuh, empat sampai lima bulan. Sekarang dia (Ukraina) menurunkan pajak (ekspor juga), pengaruh lah ke yang lain,” kata Luhut di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Kamis (7/7).

Berita Lainnya:
Megawati Turun Gunung ke Jateng, Pastikan Pilkada 2024 Bebas Cawe-cawe Eksternal
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Luhut mengaku belum punya proyeksi kapan harga TBS kelapa sawit bisa kembali merangkak. Sebab, Ukraina masih akan gencar mengekspor minyak biji matahari karena pasokan melimpah.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Nggak bisa ngomong sekarang (kapan harga TBS naik). Harus lihat Ukraina, cadangan (minyak biji matahari) besar sekali tuh. Sekarang dibuka (ekspor), pajak dikurangi,” jelas Luhut.

Berita Lainnya:
Pengamat Nilai Dukungan Anies Bisa Tingkatkan Elektabilitas Pramono-Rano
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Diketahui, harga TBS kelapa sawit masih berada di bawah Rp1.000 per kg di banyak daerah Indonesia. Bahkan, harga TBS kelapa sawit di Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, anjlok hingga Rp650 per kg

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya