ACEH

Berobat Tanpa Biaya, Lia Merasa Terbantu Dengan JKN-KIS

image_pdfimage_print

MEULABOH – Begitu banyak hal yang tidak terduga di dunia ini, salah satunya pengalaman Amalia (23), warga Desa Pucok Pungkie, Kecamatan Kaway VXI, Kabupaten Aceh Barat. Siapa sangka gadis yang terlihat sehat walafiat tersebut pernah dirawat inap selama 12 hari di rumah sakit.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Gadis yang akrab disapa Lia tersebut menceritakan pengalamannya lima tahun silam saat dirinya jatuh dari lantai dua rumahnya. Diakui Lia, akibat kejadian tersebut dirinya harus dirawat inap bahkan dirujuk ke rumah sakit yang berada di Kota Banda Aceh untuk mendapatkan penanganan lebih maksimal.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Pada tahun 2017 saya pernah di operasi rahang dan gigi akibat jatuh dari lantai dua, kejadian tersebut terjadi pada saat saya masih duduk di bangku kelas tiga sekolah menengah atas (SMA),” ungkap Lia mengawali perkacapan.

Berita Lainnya:
Zamzami Dicopot, Surya Paloh Tunjuk Heri Julius Jadi Sekwil NasDem Aceh
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Lia yang terdaftar sebagai peserta segmen penerima bantuan iuran (PBI) mengaku jika dirinya tidak dapat membuka mulut akibat operasi tersebut selama sebulan dan hanya memakai selang untuk alat bantu makan dan minum.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Lia mengaku bahwa dirinya dan keluarga merasa sangat terbantu dengan adanya Program JKN. Menurutnya, meskipun hanya terdaftar sebagai peserta segmen PBI dirinya tetap mendapatkan pelayanan yang memuaskan di rumah sakit.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Pernah saya tanyakan kepada orang tua terkait biaya yang harus kami bayar untuk operasi tersebut, katanya sekitar 40 juta. Kami bersyukur biaya tersebut ditanggung oleh BPJS Kesehatan karena pelayanannya memang benar-benar bagus. Bukan hanya pada saat saya di rawat inap bahkan ketika saya rawat jalan juga sangat baik,” ungkap gadis kelahiran tahun 1999 tersebut.

Berita Lainnya:
Resmi Dilantik, Tani Merdeka Aceh Siap Menangkan Mualem-Dek Fadh di Pilkada 2024
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Pada akhir perbincangan, Lia mengungkapkan harapannya kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan selaku penyelenggara Program JKN. Dirinya berharap agar program ini tetap dilanjutkan. Karena menurutnya program ini sangat bermanfaat, serta dapat mengurangi beban masyarakat khususnya masyarakat dengan status ekonomi menengah ke bawah.

“Saya dan keluarga sudah merasakan manfaat dari program ini, jadi saya juga berharap orang lain dapat merasakan manfaat dari program ini,” kata Lia.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya