ACEH

Tanam 1.000 Mangrove, Rumput Liar Gandeng Mahasiswa dan Warga Lokal

image_pdfimage_print

Aceh Besar- Komunitas Rumput Liar (RL) bersama mahasiswa dan masyarakat Lambadeuk menanam 1.000 batang mangrove di kawasan konservasi mangrove, Lambadeuk, Aceh Besar, Minggu (7/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Refasesa, Direktur Rumput Liar mengatakan kawasan Lambadeuk dipilih karena wilayah tersebut merupakan salah satu kawasan yang paling parah terdampak tsunami 2004 silam.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Ini merupakan salah satu bentuk mitigasi bencana bagi masyarakat yang tinggal di pesisir pantai, apa lagi kawasan ini memang diperuntukkan untuk ditanami mangrove,” ujar Refa.

Berita Lainnya:
Penyelidikan Proyek Pidie-Meulaboh Tak Jelas, GeRAK Bakal Bersurat ke Komisi 3 DPR RI
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Meski dikhususkan menjadi kawasan konservasi mangrove, jumlah pohon mangrove bahkan belum memenuhi seperempat lokasi tersebut. Selain karena faktor alam, banyaknya ternak warga yang memakan bibit mangrove menjadi salah satu kendala utama pertumbuhan mangrove.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Kami melibatkan warga lokal agar ada rasa kepemilikan terhadap pohon-pohon yang sudah ditanami, harapannya muncul kesediaan untuk menjaga pohon-pohon tersebut,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Setelah penanaman, Rumput Liar akan melakukan monitoring rutin ke Lambadeuk. Refa mengatakan warga lokal turut dilibatkan dalam proses monitoring.

Berita Lainnya:
Ikatan Masyarakat Gandapura Peringati Maulid Nabi
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 70 orang mulai dari mahahasiswa, warga lokal, Forum Jurnalis Lingkungan, dan masyarakat umum.

“Saya tertarik ikut setelah tahu ternyata masih banyak sekali wilayah pesisir Aceh yang belum ditumbuhi mangrove. Padahal jelas sekali mangrove bisa meminimalisir kerusakan saat ada bencana dari laut,” ujar Nada, mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya