Jumat, 15/11/2024 - 14:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Agar Tak Tumpang Tindih, Layanan “Lapor Mas Wapres” Sebaiknya Fokus Aduan Khusus

BANDA ACEH – Inisiatif Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membuka layanan pengaduan publik “Lapor Mas Wapres”, dipuji Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera.Namun, Mardani mengingatkan pentingnya koordinasi agar program ini tidak menimbulkan tumpang tindih antarlembaga yang sudah ada.

“Niat dari Mas Wapres Gibran baik. Tapi mesti hati-hati dengan jalur birokrasi agar tidak tumpang tindih, khawatir jadi ada silang info dan silang instruksi,” ujar Mardani dalam cuitannya di akun X, Rabu, 13 November 2024.

Mardani pun menyarankan, layanan tersebut difokuskan pada pengaduan khusus, seperti isu-isu yang relevan bagi generasi muda, seperti Gen Z dan milenial, atau sektor ekonomi kreatif. 

Menurutnya, spesifikasi tersebut akan mengurangi potensi tumpang tindih dengan layanan pengaduan lain seperti Kantor Staf Presiden (KSP) atau Ombudsman.

“Saran saya jika posko ini tetap mau ada, pastikan koordinasi dan kolaborasinya berjalan,” tandas Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) itu.

Program pengaduan “Lapor Mas Wapres” terbuka bagi masyarakat umum dengan mengirim pesan WhatsApp ke nomor 081117042207. Selain itu, warga juga bisa datang untuk melapor langsung ke Istana Wakil Presiden pada pukul 08.00-14.00 WIB setiap Senin-Jumat.


Reaksi & Komentar

مَّا يَوَدُّ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ وَلَا الْمُشْرِكِينَ أَن يُنَزَّلَ عَلَيْكُم مِّنْ خَيْرٍ مِّن رَّبِّكُمْ ۗ وَاللَّهُ يَخْتَصُّ بِرَحْمَتِهِ مَن يَشَاءُ ۚ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ البقرة [105] Listen
Neither those who disbelieve from the People of the Scripture nor the polytheists wish that any good should be sent down to you from your Lord. But Allah selects for His mercy whom He wills, and Allah is the possessor of great bounty. Al-Baqarah ( The Cow ) [105] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi